Mengenal Suborno Isaac Bari, Bocah Jenius Berusia 12 Tahun yang Dapat Beasiswa Double Degree dari New York University

JAKARTA, KalderaNews.com – Kenalan yuk dengan profil Suborno Isaac Bari, bocah jenius berusia 12 tahun yang dapat beasiswa double degree dari New York University.

Kalau biasanya di usia 12 tahun anak-anak sibuk sekolah dan bermain bersama teman, lain halnya dengan Suborno Isaac Bari yang begitu inspiratif dan bisa memotivasi anak lainnya untuk bisa belajar lebih rajin lagi.

Anak ajaib keturunan Bangladesh-Amerika ini telah mendapatkan banyak perhatian karena berhasil memperoleh beasiswa double degree dari New York University di usianya yang baru menginjak 12 tahun.

BACA JUGA:

• Yuk Kenalan dengan Kevin Adi Senjaya, Peraih Medali Emas International Mathematical Olympiad (IMO) 2024!
• Mengenal Kevin Lius Bong, Peserta Clash of Champions dari NUS yang Tidak Kalah Pintar dari Sandy dan Axel
• Mau Tau? Profil Sandy Kristian Clash of Champions, Anak Olimpiade, IPK Sempurna, Fanboy K-Pop Lho!

Latar Belakang Suborno Isaac Bari

Suborno Isaac Bari lahir pada 9 April 2012. Dari kecil, dia sudah menunjukkan tanda-tanda kejeniusan yang luar biasa.

Orang tuanya, imigran dari Bangladesh ke Amerika Serikat, selalu mendorongnya untuk mencapai pendidikan yang lebih tinggi meskipun hidup mereka sederhana.

Ayahnya, Rashidul, memiliki gelar sarjana dan master, serta bekerja keras untuk menghidupi keluarganya.

Di usia yang sangat muda, Suborno telah diberikan kelebihan bisa berbicara dengan lancar pada usia 6 bulan dan membaca kalimat penuh di usia 2 tahun.

Melihat perkembangan pesat ini, orang tuanya semakin yakin bahwa Suborno adalah anak yang luar biasa.

Prestasi Akademik dan Penghargaan

Suborno mulai dikenal luas karena prestasinya dalam bidang matematika dan sains. Berikut adalah beberapa pencapaian penting Suborno:

• Menerima surat pengakuan dari Presiden Barack Obama atas prestasinya di bidang matematika dan sains.
• Salah satu dari 100 anak ajaib terbaik di dunia versi Global Child Prodigy Award tahun 2020.
• Menjadi profesor tamu fisika di Harvard University dan Ruia College of Mumbai University.
• Menerima penghargaan Da Vinci Laureate dari Institut Da Vinci di Afrika Selatan.

Perjalanan Pendidikan

Suborno telah melompati beberapa kelas sejak usia dini. Dia melompat dari kelas 4 ke kelas 8, dan dari kelas 9 ke kelas 12 hanya dalam waktu yang singkat.

Suborno juga aktif mengikuti kelas non-degree di beberapa universitas ternama seperti New York University, Stony Brook University, City University of New York, dan Brooklyn College.

Tidak hanya unggul dalam akademik, Suborno juga berbakat dalam seni, termasuk melukis dan bermain piano.

Raih Beasiswa Double Degree dari New York University

Keberhasilan Suborno mencapai puncaknya ketika dia mendapatkan beasiswa double degree dari New York University untuk bidang Matematika dan Fisika.

Beasiswa ini merupakan bukti dari kecerdasannya dan dedikasinya yang luar biasa terhadap pendidikan.

Kisah Suborno Isaac Bari adalah bukti bahwa dengan bakat, kerja keras, dan dukungan yang tepat, anak-anak bisa mencapai hal-hal luar biasa.

 Suborno tidak hanya menjadi inspirasi bagi anak-anak seusianya tetapi juga bagi semua orang yang bermimpi besar dan berusaha keras untuk mencapainya.

Di usianya yang masih sangat muda, Suborno telah membuktikan bahwa tidak ada yang tidak mungkin jika kita berusaha dan percaya pada diri sendiri.

Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News

*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com.