![Peretasan jaringan komputer. (by freepik) Peretasan jaringan komputer. (by freepik)](https://www.kalderanews.com/wp-content/uploads/2024/06/Peretasan-jaringan-komputer.-by-freepik-600x381.jpg)
JAKARTA, KalderaNews.com – Kamu tahu tentang Ransomware? Ternyata, inilah 5 jenisnya yang paling sering menyerang Indonesia. Kamu perlu tahu nih!
Ransomware sendiri merupakan perangkat lunak yang bisa menyusup ke sistem, jaringan, atau server komputer.
Ia juga bisa mengenkripsi atau mengubah data di dalamnya menjadi kode rahasia.
BACA JUGA:
- Peluang Nih! Jadwal Beasiswa Unggulan 2025 yang Dibuka 1 Juli 2024, Bisa Gratis Kuliah S1-S3
- Waduh! Link Pendaftaran KIP Kuliah 2024 Tak Bisa Diakses, Dampak Peretasan PDNS
- Pusat Data Nasional Diserang Ransomware, PPDB 2024 Terdampak?
Ransomware yang sering serang Indonesia
Dengan demikian, pelaku serangan ransomware bisa “menyandera” data individu, organisasi, perusahaan, bahkan negara.
Mereka juga sering meminta uang tebusan agar data yang mereka retas bisa kembali diakses pemiliknya.
So, menurut data Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), pada 2023 terdapat sekitar 1 juta aktivitas atau serangan ransomware yang terdeteksi di ruang siber Indonesia.
Mayoritasnya berupa ransomware jenis Luna Moth, WannaCry, Locky, LockBit, dan GandCrab.
Nah, berikut profil singkat 5 jenis ransomware yang paling banyak ditemukan di Indonesia pada 2023:
Luna Moth
Ini umumnya melakukan pencurian data perusahaan menggunakan umpan seperti e-mail tagihan palsu. Bila diklik, ia bisa menyusup ke perangkat korban.
Leave a Reply