JAKARTA, KalderaNews.com – Kepala BRIN Laksana Tri Handoko menyebutkan, Nikuba butuh penelitian lanjutan. Sang penemu Aryanto Misel menegaskan, ia tak butuh BRIN!
Penemu alat pengubah air menjadi bahan bakar kendaraan bernama Nikuba, Aryanto Misel mengumumkan dirinya tak butuh bantuan pemerintah terkait pengembangan atas inovasinya.
Hal itu ia sampaikan dalam sebuah wawancara televisi yang lalu diunggah ke media sosial pada akun Instagram bernama Undercover.
BACA JUGA:
- BRIN Sebut LBM Eijkman Lakukan Penyimpanan Aset
- Lembaga Riset di Luar BRIN Didesak Lakukan Registrasi Nomor Identitas Lembaganya, Katanya Banyak Manfaatnya
- 2 Tahun Transformasi dan Peleburan BRIN, Masih Banyak PR
“Saya tidak butuh mereka,” kata Aryanto.
Ia mengungkapkan kekecewaannya kepada pemerintah yang dianggap telah mengucilkannya selama ini .
“Saya tidak butuh mereka, saya sudah dibantai habis, tidak mau,” katanya.
Alat Nikuba temuan Aryanto sebelumnya kembali viral setelah berencana “go internasional” ke Italia.
Bahkan teknologi tersebut mendapat kesempatan dikenal lebih jauh oleh sejumlah pabrikan otomotif Italia.
Kepala Penerangan Kodam III Siliwangi Kolonel Inf Adhe Hansen mengatakan, pihak pabrikan otomotif juga telah mengadakan perjanjian kerja sama dengan pihak Nikuba.
Leave a Reply