YOGYAKARTA, KalderaNews.com – Gubernur DI Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X memberi lampu hijau bagi kampus dan sekolah yang sudah siap menggelar pembelajaran tatap muka atau PTM 100 persen. Tetapi Sultan mengingatkan agar kampus dan sekolah menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.
BACA JUGA:
- Jakarta PPKM Level 2, PTM 100 Persen Harus Dievaluasi, Begini Kata Epidemiolog
- Semua Sekolah Wajib PTM Terbatas, Pemda Tidak Boleh Melarang
- PTM Terbatas di Jakarta Bisa 100 Persen, Begini Aturan Lengkapnya
“Tergantung kemampuan dari sekolah maupun kampus, protokol kesehatan jadi faktor utama,” tegas Sultan.
Sultan juga mengatakan, saat ini pemerintah daerah sedang menyiapkan penerapan PTM penuh. Tetapi, sebaiknya murid dan mahasiswa harus dapat ijin dari orang tua untuk mengikuti PTM.
“Karena kan tidak sekadar kemauan guru, harus ada ijin dari orang tua. Prosedur-prosedur harus dilakukan,” ujar Sultan.
Pemerintah daerah DI Yogyakarta juga sudah berkoordinasi dengan perguruan tinggi dan sekolah untuk menyiapkan protokol kesehatan, terutama kapasitas kampus atau jarak agar tak diabaikan dalam penerapan PTM.
Bahkan, untuk mendukung PTM 100 persen, Pemda DI Yogyakarta akan menyiapkan vaksinasi bagi mahasiswa dari luar daerah yang belum mendapatkannya. Mahasiswa atau pelajar yang belum menerima vaksin akan dilayani di kampus masing-masing atau pusat vaksinasi milik pemerintah.
Leave a Reply