JAKARTA, KalderaNews.com – Rumusan masalah merupakan hal penting yang wajib diketahui oleh para mahasiswa. Sebab membuat rumusan masalah selalu diperlukan saat menyusun skripsi, makalah, ataupun karya ilmiah. Tanpa ada rumusan masalah, kegiatan penelitian tidak akan membuahkan hasil apapun.
Rumusan maslaah dapat dimaknai sebagai suatu kalimat pertanyaan yang disusun berdasarkan adanya permasalahan dan akan dicarikan jawabannya melalui pengumplan data dalam suatu proses penelitian. Dengan adanya rumusan masalah ini, skripsi, makalah, maupun karya ilmiah lain seperti sudah separuh terselesaikan.
BACA JUGA:
- Panduan Mudah Mencari Judul Skripsi, Mahasiswa Tingkat Akhir Wajib Baca
- 6 Tip Jitu Menghadapi Penguji Sidang Skripsi, Mahasiswa Tingkat Akhir wajib Tahu
- Bingung Skripsi Sambil Kerja? Simak 4 Tip Ini Agar Lancar Keduanya
- Trik Bimbingan Skripsi Online Biar Cepat Wisuda, Cekidot Gengs!
Rumusan masalah memiliki peran yang cukup besar dalam sebuah karya ilmiah. Salah satunya adalah membantu peneliti agar tetap melakukan penelitian sesuai dengan koridor atau jalur penelitian. Selain itu, rumusan masalah juga merupakan cara bagi peneliti untuk bisa mengatasi masalah yang dihadapi selama melakukan penelitian.
Sayangnya, membuat rumusan masalah memang gampang-gampang susah. Tidak semudah membuat pertanyaan sehari-hari. Namun demikian, bila kamu tahu tip mudahnya, tentu membuat rumusan masalah dapat dilakukan dengan cepat. Inilah tip membuat rumusan masalah penelitian yang dapat kamu aplikasikan dengan mudah.
Buat secara spesifik
Cara membuat rumusan masalah yang paling utama adalah membuat rumusan secara spesifik. Dalam menulis rumusan maslaah, tidak perlu dijabarkan secara penjang lebar. Sebab justri akan menghilangkan inti yang ingin disampaikan. Selain itu, rumusan masalah bentuknya pertanyaan, jadi cukup ditulis secara singkat, padat, dan mudah dipahami atau jelas.
Menentukan metode penelitian yang sesuai
Cara membuat rumusan masalah yang kedua adalah dengan menentukan metode penelitian yang sesuai. Kamu harus menentukan terlebih dulu metode penelitian yang tepat dengan tema yang kamu ambil. Metode penelitian kualitatif atau kuantitatif dapat kamu pilih untuk penelitian yang akan kamu lakukan.
Mencari wawasan teori yang mendukung metode penelitian
Cara membuat rumusan malsah yang ketiga adalah mencari wawasan teori-teori yang mendukung metode penelitian yang dipilih. Menentukan metode penelitian merupakan hal yang tidak kalah penting. Jangan sampai salah menempatkan urutan menimbulkan salah tindkaan. Kesalahan dalam bertindak akan mempengaruhi proses penyelesaian penelitian. Kelebihan menentukan metode penelitian di awal akan membantumu menentukan konsep berpikir yang pas dan sesuai digunakan untuk tema yang kamu pilih.
Kreatif melihat fenomen sekitar
Cara membuat rumusan maslah yang selanjutkan adalah dengan kreatif melihat fenomena di sekeliling kita. Bagian ini sebenarnya sederhana, tetapi sulit dipraktikkan. Kecuali kamu telah terbiasa berpikir kritis, mungkin tidak terlalu kesulitan dalam membuat rumusan masalah. Sebenarnya rumusan masalah itu banyak sekali di sekeliling kita, jika kita peka dalam membidik. Umumnya kesulitan utama dalam membuat rumusan masalah karena kita terlalu jauh berpikir. Padahal penelitian dapat diambil dari kasus kecil dan sederhana di sekitar kita.
Gunakan 5W 1H
Rumusan masalah dapat dibuat dengan menggunakan rumusan 5W 1H. jika kamu mengalami kesulitan menentukan topik atau tema penelitian, kamu bisa menerapkan 5W 1H ini. caranya cukup membuat pertanyaan yang menarik sebanyak mungkin pada hal yang kita minati.
Lima tip di atas dapat membantumu membuat rumusan masalah dalam sebuah karya ilmiah. Ikuti langkahnya dan jangan bosan untuk berkonsultasi dengan dosen pembimbing, ya. Semangat!
* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan share pada saudara, sahabat dan teman-temanmu!
Leave a Reply