YOGYAKARTA, KalderaNews.com – Di Yogyakarta, investasi di bidang pendidikan adalah sektor yang sangat menjanjikan secara ekonomi. Demikian kata Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) DIY, GKR Mangkubumi.
Yogyakarta selama ini memang dikenal sebagai Kota Pelajar. Hal ini karena pendidikan menjadi salah satu pilar utama penopang perekonomian, selain pariwisata. Maka, investasi di bidang pendidikan akan menguntungkan dari sisi ekonomi.
BACA JUGA:
- PTM di Yogyakarta Ditunda Menyusul Peningkatan Kasus Covid-19
- Berikut Kuota, Syarat, dan Jadwal PPDB Yogyakarta 2021 Jenjang SMA dan SMK
- Beasiswa D3 dan D4 dari PTPN XI untuk Kuliah di Yogyakarta, Inilah Syaratnya
Menurut Mangkubumi, banyak juga sekolah-sekolah yang muncul dan berkembang di Yogyakarta. Di masa pandemi, fenomena ini mengharuskan dunia pendidikan harus melek tekonologi informasi (digital). Ia berharap, ada investor yang mau berinvestasi di sektor ini untuk mendorong sektor pendidikan di Yogyakarta agar lebih maju lagi.
“Untuk semua jenjang, masih ada sekolah yang belum bisa mengakses teknologi informasi secara keseluruhan. Sehingga diperlukan penyempurnaan perangkat, sistem dan pendukung lainnya,” ujarnya.
Mangkubumi melihat, perlu ada sinergi antara pemerintah, akademisi, dan dunia usaha (triple helix) yang bertujuan memunculkan inovasi yang mendukung kemajuan pendidikan.
Sementara, Kepala Dinas Perizinan dan Penanaman Modal (DPPM) DI Yogyakarta, Agus Priyono mengatakan, Yogyakarta sangat minim sumber daya alamnya. Namun, Yogyakarta dikenal sebagai kota kreatif.
“Kota ini memiliki 107 perguruan tinggi baik negeri maupun swasta dengan jumlah mahasiswa lebih dari 350.000. Inilah mengapa sektor pendidikan menjadi penggerak utama perekonomian Yogyakarta,” ujar Agus.
Untuk mendorong investasi di sektor pendidikan di Yogyakarta, DPPM DIY akan terus meningkatkan kualitas pelayanan dan kemudahan perizinan.
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu!
Leave a Reply