SURABAYA, KalderaNews.com – Selama pandemi Covid-19 Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya melakukan berbagai inovasi untuk tetap mengefektifkan siswa mengikuti pembelajaran dari rumah. Ada banyak opsi supaya pembelajaran tetap efektif di tengah pandemi.
Kepala Dispendik Kota Surabaya Supomo meminta para orang tua siswa tidak perlu khawatir hanya karena tidak mempunyai handphone (HP). Pihaknya sudah menyiapkan beberapa opsi untuk pembelajaran dari rumah.
Opsi pertama adalah pembelajaran dalam jaringan (daring) atau online secara penuh sesuai jadwal yang telah disusun oleh sekolah. Opsi kedua adalah luar jaringan (luring) atau offline.
BACA JUGA:
- Ini Cara Mudah Punya Rumah Buat Guru dan Tenaga Kependidikan di Jabar
- 5 Prinsip Hidup ala Orang Jepang yang Bermanfaat untuk Milenial
- Mau Jadi PPPK Harus Lewat Proses Seleksi, Bukan Rekomendasi atau Pertimbangan Lama Mengajar
Mantan Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Surabaya ini menjelaskan untuk pembelajaran luring menggunakan dua cara. Pertama, dengan memberikan tugas setiap minggu kepada siswa yang tidak bisa daring secara penuh.
“Jadi, guru datang ke rumah siswa dengan membawa tugas selama seminggu. Seminggu kemudian guru datang kembali untuk mengambil dan memberikan tugas seminggu berikutnya,” ujarnya.
Leave a Reply