![Mendikbud Nadiem Makarim Mendikbud Nadiem Makarim. (Ist.)](/wp-content/uploads/2019/11/Mendikbud-Nadiem-Makarim-2-640x381.jpg)
JAKARTA, KalderaNews.com – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) meluncurkan Merdeka Belajar Episode Keenam Kemendikbud yaitu “Transformasi Dana Pemerintah untuk Pendidikan Tinggi” pada Selasa, 3 November 2020.
Kebijakan ini diluncurkan dalam rangka mendukung visi Presiden Joko Widodo dalam mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul, salah satunya melalui transformasi pendidikan tinggi agar mampu mencetak lebih banyak lagi talenta-talenta yang mampu bersaing di tingkat dunia.
“Kita butuh orang-orang yang mampu berpikir dan bertindak dengan cara-cara luar biasa, yang punya kemampuan adaptasi cepat untuk bertahan menghadapi kesulitan, tidak tertinggal, dan menang dalam persaingan,” terang Jokowi.
BACA JUGA:
- Mendikbud: Siapa pun Bisa Gunakan Merek “Merdeka Belajar” Tanpa Kompensasi Apa Pun
- Inilah Arti “Kampus Merdeka” dalam Kebijakan “Merdeka Belajar” ala Mendikbud Nadiem
- Merek “Merdeka Belajar” Dipakai Kemdikbud, Ini Klarifikasi Lengkap Pendiri Sekolah Cikal
Ia pun meminta Perguruan tinggi untuk merelaksasi kurikulum dari kaku menjadi fleksibel dan membuka diri terhadap cara-cara baru. Perguruan tinggi harus lebih responsif menghadapi tantangan yang ada, mengubah dari pendekatan teoritis menjadi pendekatan pemecahan masalah hingga mampu penciptaan dampak positif.
Leave a Reply