JAKARTA, KalderaNews.com – Raffi Ahmad baru-baru ini mendapatkan gelar kehormatan Honoris Causa (HC) dari Universal Institute of Professional Management (UIPM) Thailand.
Namun, pemberian gelar kehormatan ini menuai polemik di media sosial lantaran alamat kampus tersebut diduga tidak valid. Kredibilitas kampusnya juga banyak yang mempertanyakan.
Sebelumnya, pada Jumat 27 September 2024 lalu, Raffi Ahmad membagikan momen pemberian gelar Honoris Causa dirinya melalui akun instagram pribadinya.
BACA JUGA:
- Wow, Raffi Ahmad Menerima Doktor Honoris Causa dari UIPM Thailand, Lho Kok Bisa?
- Ramai Obral Gelar Akademisi untuk Politisi, Yuk Simak Pengertian Honoris Causa dan Syarat untuk Mendapatkannya!
Dalam prosesi itu, Raffi diberi gelar kehormatan oleh Profesor Kanoksak Likitpriwan yang ditulis keterangannya sebagai Presiden UIPM Thailand.
Melansir dari uipm.ac.id, UIPM berafiliasi dengan Status Konsultatif Khusus ECOSOC PBB dan melaksanakan pembangunan berkelanjutan, termasuk pendidikan, kemanusiaan, sosial, ekonomi, perdamaian, keamanan, dan lain-lain.
UIPM memiliki sistem “global managing” yakni dikelola secara global oleh beberapa negara yaitu Singapura, Malaysia, Indonesia, India, Thailand, Prancis, Amerika Serikat yang masing-masing saling mendukung.
Bagi mahasiswa global di UIPM, mereka akan belajar dari berbagai negara tanpa harus bertatap muka, melainkan hanya belajar di rumah atau di negara sendiri, dengan belajar mandiri. Hal ini karena sistem pembelajaran di UIPM 100 persen dilakukan online.
Pemberian gelar kehormatan itu pun banyak dipertanyakan kredibiltasnya oleh warganet. Terbaru, media sosial heboh dengan keberadaan alamat kampus UIPM di Thailand.
Berdasarkan situs UIPM Center, UIPM di Thailand berada di 67 C Chokehai 4(31/1) Chokchai 4 Road Ladprao, Bangkok 10230, dengan narahubung telepon 061-165-8899, dan surel kanksak333@gmail.com, thailand@uipm.org.
Keterangan alamat lain muncul di situs uipm-world.org, yang menyebutkan bahwa kantor UIPM Thailand ada di Vibhavadi Rangsit 64 Yeak 3 Alley, Talat Bang Khen, Lak Si, Bangkok 10210.
Dengan alamat ini, salah seorang warganet yang sedang menempuh pendidikan tinggi di Thailand, mencoba menelusuri. Namun bukan kampus yang ditemukan, namun alamat tersebut justru mengarah ke sebuah hotel/apartment.
Berikut adalah beberapa fakta menarik tentang UIPM yang membuat heboh warganet:
1. Tidak memiliki bangunan kampus
UIPM tidak memiliki bangunan kampus karena semua pembelajaran 100% dilakukan secara online.
Untuk di Indonesia, alamat yang tertera berada di Plaza Summarecon Bekasi Jl Bulevar Ahmad Yani Kav. K.01 Harapan Mulya, Medan Satria Kota Bekasi Jawa Barat, Indonesia (info@uipm.ac.id).
Serta di Singapura dengan kantor cabang di 111 North Bridge Road, Peninsula Plaza # 21-01, Singapura 179098. Bahkan ada juga alamat di Rusia, namun saat ditelusuri ternyata berupa padang rumput.
2. Tidak ada dalam PD Dikti
Menurut penelusuran di Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti), UIPM tidak terdaftar atau tercatat sebagai kampus yang beroperasi di Indonesia.
3. Tidak ditemukan dalam situs BAN-PT
Pemberian gelar doktor kehormatan telah diatur melalui Peraturan Menristekdikti Nomor 65 Tahun 2016 tentang Gelar Doktor Kehormatan.
Dalam aturan tersebut, gelar kehormatan yang diberikan oleh perguruan tinggi yang mempunyai program doktor dengan peringkat terakreditasi A atau Unggul. Sementara UIPM sendiri tidak terakreditasi karena tidak ada dalam PD Dikti.
4. Banyak mencatut foto palsu
Warganet juga menelusuri situs UIPM terkait dengan nama-nama pengelola kampus dan testimoni dari mahasiswa-mahasiswa yang berkuliah di sini.
Hasilnya mencengangkan karena ternyata banyak foto yang asal dicatut namanya menjadi pejabat kampus. Bahkan, foto selebgram Gita Savitri pun juga dicatut di situs UIPM dengan nama ‘Anita Sari’. Padahal Gita Savitri tidak pernah berkuliah di UIPM.
5. Klaim dilindungi yayasan dengan SK Kemenkumham
UIPM mengklaim dalam situsnya telah dilindungi oleh Yayasan UIPM, sesuai dengan SK Kemenkumham (Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia -Republik Indonesia) Nomor AHU- 0004575.AH.01,04 – 2018.
Namun, ketika ditelusuri, pencarian yayasan di website Administrasi Hukum Umum (AHU) milik Kementerian Hukum dan HAM RI, tidak ditemukan yayasan dengan nama UIPM.
6. Punya banyak jurusan
Meskipun UIPM adalah kampus online, namun siapa sangka jika ternyata memiliki banyak sekali jurusan.
Ada sekitar 9 fakultas seperti teknologi, ekonomi, ilmu kesehatan, hukum, dan masih banyak lagi. Adapun masing-masing fakultas memiliki belasan lebih jurusan.
7. Bisa pilih gelar kehormatan
Selain menyediakan program kuliah S1, S2 dan S3, fakta menarik UIPM yang terakhir adalah, kampus bahkan menyediakan gelar kehormatan, untuk honoris doctor dan profesor honoris causa serta gelar profesor.
Itulah 7 fakta menarik UIPM, kampus yang beri gelar honoris causa ke Raffi Ahmad di mana kredibilitasnya patut untuk dipertanyakan.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com.
Leave a Reply