Pengembangan Karakter Peserta Didik

SMP Sint Carolus
Peserta didik SMP Sint Carolus (KalderaNews/Dok. SMP Sint Carolus)
Sharing for Empowerment

Oleh: Theresia Eni Sutrismiyati, S.Pd dari SMP Sint Carolus Bengkulu

BENGKULU, KalderaNews.com – Pendidikan bukan hanya tentang transfer ilmu pengetahuan, tetapi juga tentang pembentukan karakter. Di SMP Sint Carolus, pengembangan karakter peserta didik menjadi salah satu fokus utama untuk membentuk generasi yang berintegritas, beretika, dan berperan aktif dalam masyarakat.

Artikel ini akan membahas berbagai strategi dan program yang diterapkan di SMP Sint Carolus untuk mendukung pengembangan karakter peserta didik. Pendidikan karakter adalah suatu sistem penanaman nilai-nilai yang baik kepada semua yang terlibat dan sebagai warga sekolah, sehingga memiliki pengetahuan, kesadaran dan tindakan dalam melaksanakan nilai-nilai karakter.

Semua warga sekolah pada hakikatnya bertanggungjawab dalam membangun karakter peserta didik. Kondisi tersebut penting agar peserta didik melihat, menghayati dan memperoleh teladan atau contoh kongkret dari lingkungan kondusif dengan karakter baik yang sedang tumbuh dan berkembang dalam kepribadian mereka.

BACA JUGA:

Sebagai role model yang penting adalah guru. Suryosubroto (2009: 15) menyebutkan bahwa, guru memiliki tugas dan tanggung jawab terkait dengan kemampuannya dalam usaha meningkatkan proses dan hasil belajar.

Konsep pendidikan karakter yang baik, tidak dapat berhasil, bila guru yang mendidik dan mengajar di sekolah tidak dapat menjadi teladan yang baik di dalam bersikap dan berperilaku di sekolah.

Guru di sekolah diharapkan dapat menyediakan ligkungan belajar yang baik untuk membentuk, mengembangkan dan memantapkan karakter peserta didiknya. Pendidikan karakter sulit mencapai keberhasilan, bila semangat yang dimiliki guru bukan karena cinta dengan dunia pendidikan, melainkan hanya karena kebutuhan terhadap pekerjaan atau status sosial.

Menghadapi tantangan global, peserta didik SMP Sint Carolus diharapkan memiliki nilai-nilai moral, etika, dan spiritual yang kuat sehingga memiliki bekal untuk melangkah mantap dengan tanggung jawab sosial. Oleh karena itu, dalam pembelajaran, para guru sebagai pendidik melakukan upaya berikut:

  1. Menanamkan nilai-nilai kejujuran, disiplin, dan tanggung jawab
  2. Mengembangkan keterampilan sosial dan emosional
  3. Meningkatkan kesadaran akan pentingnya etika dan moralitas dalam kehidupan sehari-hari
  4. Membentuk individu yang peduli terhadap lingkungan dan masyarakat.

Program dan Kegiatan Pengembangan Karakter

1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti

Salah satu mata pelajaran di SMP Sint Carolus yaitu Pendidikan Religiositas. Melalui mata pelajaran ini, peserta didik mendalami materi berdasarkan agama yang mereka anut, dan diintegrasikan dengan pendidikan budi pekerti untuk menanamkan nilai-nilai moral dan spiritual sejak dini.

Kegiatan seperti rekoleksi, doa bersama, misa, doa rosario dan perayaan hari-hari besar keagamaan dilaksanakan untuk membangun karakter religius dan rasa syukur (celebration).

2. Ekstrakurikuler dan Organisasi Siswa

Berbagai kegiatan ekstrakurikuler seperti Pramuka, Multi media, Tari dan doll, kegiatan olahraga serta partisipasi dalam olimpiade sains, matematika, atau bahasa membantu meningkatkan keterampilan akademik, daya juang (conviction) dan semangat kompetisi juga menjadi sarana untuk mengembangkan kepemimpinan, kerja sama, community dan rasa tanggung jawab.

Selain itu, organisasi siswa seperti OSIS memberikan pengalaman praktis dalam mengelola kegiatan dan membuat keputusan.

3. Kegiatan Sosial dan Lingkungan

Peserta didik diajak terlibat dalam kegiatan sosial seperti bakti sosial, kunjungan ke panti asuhan, dan kampanye kebersihan lingkungan.

Program “KPKC” yang melibatkan siswa dalam kegiatan penghijauan dan pemilahan sampah juga merupakan bagian dari upaya menanamkan rasa peduli terhadap lingkungan dan mengajarkan siswa tentang bela rasa (Compassion), tanggung jawab sosial dan empati.

4. Pengembangan Diri

LDK adalah salah satu cara pengembangan diri, kepemimpinan, dan keterampilan komunikasi untuk pengurus OSIS. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kepercayaan diri siswa dan mempersiapkan mereka menghadapi dunia yang terus berubah dan juga keterampilan komunikasi, pengambilan keputusan, dan manajemen konflik.

5. Pembelajaran Berbasis Proyek

Metode pembelajaran berbasis proyek (Project-Based Learning) diterapkan untuk mengasah kemampuan berpikir kritis, kreatifitas, dan kerja sama. Siswa diajak untuk mengerjakan proyek yang relevan dengan kehidupan nyata, yang melibatkan penelitian, analisis, dan presentasi hasil.

Program pengembangan karakter di SMP Sint Carolus telah menunjukkan hasil yang positif. Banyak siswa yang menunjukkan peningkatan dalam aspek kedisiplinan, tanggung jawab, dan kepedulian sosial. Selain itu, mereka juga menjadi lebih proaktif dalam kegiatan sekolah dan masyarakat.

Pengembangan karakter merupakan bagian integral dari pendidikan di SMP Sint Carolus. Melalui berbagai program dan kegiatan yang terstruktur, diharapkan siswa tidak hanya unggul dalam akademik tetapi juga memiliki karakter yang kuat dan siap menjadi pemimpin masa depan yang berintegritas. Dengan demikian, SMP Sint Carolus tidak hanya mencetak generasi yang cerdas, tetapi juga generasi yang bermoral dan beretika tinggi.

DAFTAR PUSTAKA

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Penguatan Pendidikan Karakter: Konsep dan Pedoman Implementasi di Sekolah.Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Lickona, T. 1991. Educating for Character: How Our Schools Can Teach Respect and   Responsibility. New York: Bantam Books.

Suryosubroto, B. 2009. Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta: Rineka Cipta.UNESCO. 2015.Global Citizenship Education: Topics and Learning Objectives. Paris: UNESCO.

Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News

*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmuTertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*