Wabah Virus Mpox Sedang Heboh di Indonesia, Inilah 5 Fakta Penting yang Wajib Diketahui

Anak demam. (Ist.)
Anak demam. (Ist.)
Sharing for Empowerment

JAKARTA, KalderaNews.com – Wabah virus Mpox tengah heboh di Indonesia dan menjadi perhatian serius bagi pemerintah. Ini 5 fakta terkait virus Mpox.

Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah mengeluarkan peringatan kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran virus Mpox.

Kasus penyebaran virus Mpox di wilayah Asia Tenggara dilaporkan sampai pada clade 2b. inilah beberapa fakta terkait dengan virus Mpox:

BACA JUGA:

1. Ditularkan dari hewan ke manusia

Mpox adalah penyakit yang disebabkan oleh virus bernama monkeypox, sebuah penyakit zoonosis atau ditularkan dari hewan ke manusia.

Penyakit ini mulai menyebar antar manusia sejak 28 November 2022 silam dan oleh WHO diganti namanya menjadi Mpox untuk menghindari rasisme dan juga stigmatisasi.

2. Gejala Mpox, mulai demam hingga lesi kulit

Gejala yang akan dimiliki jika seseorang terkena virus Mpox bermacam-macam. Diawali dengan demam, sakit kepala yang hebat, nyeri di bagian otot, sakit pada punggung, lemas.

Kemudian terjadi pembengkakan kelenjar getah bening biasanya di bagian leher, ketiak, atau selangkangan, dan alami ruam atau lesi kulit.

Adapun untuk ruam biasanya akan muncul dalam satu hingga tiga hari sejak penderita demam.

Ruam atau lesi kulit ini berkembang dari bintik merah yang hampir mirip dengan cacar, kemudian melepuh dan berisi cairan bening, lalu nanah, dan kemudian mengeras atau keropeng lalu rontok.

3. Bisa akibatkan komplikasi dan paling parah meninggal

Bagi beberapa orang, infeksi Mpox ini bisa membuat komplikasi medis dan bahkan sebabkan kematian.

Bayi baru lahir, anak-anak, serta orang dengan gangguan kekebalan tubuh adalah kelompok yang rentan alami komplikasi medis hingga kematian.

Namun perlu dicatat bahwa tingkat kematian ini juga turut dilatarbelakangi oleh berbagai faktor, termasuk layanan kesehatan.

Adapun  laporan kasus meninggal karena penyakit Mpox terjadi di Regional Searo, sebuah wilayah di India dan ada juga di Thailand.

4. Cara penularan melalui kontak fisik

Mpox bisa menular ke sesama manusia melalui kontak fisik seperti tatap muka, kulit ke kulit, mulut ke mulut, mulut ke kulit, juga adanya kontak seksual.

Bahkan, seseorang yang menderita Mpox juga masih bisa menularkan penyakitnya sampai ke semua lesi.

Penularan juga bisa saja terjadi karena menghirup serpihan kulit atau virus dari handuk, pakaian, atau juga tempat tidur penderita.

5. Vaksin masih terbatas

Sebelumya sudah ada vaksin yang digunakan untuk penyakit sejenis ini dan dinamakan smallpox. Menurut penelitian, vaksin ini bisa digunakan untuk mencegah virus Mpox.

Hanya saja ketersediaan vaksin ini dilaporkan masih sangat terbatas, dan beberapa negara merekomendasikan vaksin ini hanya diberikan untuk orang yang beresiko.

Seperti orang yang sudah melakukan kontak dekat dengan penderita Mpox.

Itulah 5 fakta mengenai wabah virus Mpox yang tengah heboh di Indonesia dan perlu menjadi perhatian bagi masyarakat agar lebih menjaga kesehatan!

Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News

*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmuTertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*