![Ilustrasi: Universitas Indonesia. (Ist.) Ilustrasi: Universitas Indonesia. (Ist.)](/wp-content/uploads/2020/03/Universitas-Indonesia-678x381.jpeg)
JAKARTA, KalderaNews.com – Viral di media sosial Shafa Salsabila Rusdhiankasa salah satu calon mahasiswa baru diterima Simak Universitas Indonesia (UI) karena menggunakan AI.
Camaba itu berhasil lolos lolos Seleksi Masuk Universitas Indonesia (SIMAK UI) dan diterima sebagai mahasiswa baru Fakultas Kedokteran (FK) di program Kelas Khusus Internasional (KKI).
Netizen pun ramai-ramai mengkritik dugaan penggunaan AI yang dilakukan oleh camaba tersebut dan menyebut hal itu adalah kecurangan.
BACA JUGA:
- Viral dan Bikin Heboh! KerjainPlis Jadi Startup Jasa Joki Tugas Berbadan Hukum, CEO-nya Pernah Jadi Pembicara di UGM
- Hati-hati! Ada Ancaman Pidana Joki Tugas dan Skripsi, Masuk Penjara sampai Pencabutan Gelar Akademik
- Viral! Jasa Joki Strava Mulai Rp 2000 per Kilometer
Mereka menganggap tindakan tersebut tidak adil dan berharap universitas dapat mendiskualifikasi calon mahasiswa baru yang menggunakan AI.
Sebagian juga memprotes metode online yang digunakan dalam proses seleksi SIMAK UI.
Pihak UI angkat bicara
Adapun dari pihak UI sedang menyelidiki dugaan viral mengenai seorang pendaftar yang lolos SIMAK Shafa Salsabila Rusdhiankasa, yang diduga menggunakan kecerdasan buatan atau AI.
Kepala Biro Humas dan KIP UI, Amelita Lusia, menyatakan bahwa viralnya dugaan tersebut sudah masuk dalam pemantauan media oleh pihaknya.
“Jelang dan selama akhir pekan, ada info masuk dalam tangkapan media monitoring kami terkait pelaksanaan ujian masuk UI ini,” kata Amelita.
“Tentu semua data kami kumpulkan lebih dahulu dan perlu penelusuran lebih jauh dan melibatkan beberapa pihak, sekalipun seseorang sudah mengakui dirinya melakukan kecurangan,” imbuhnya.
Ia dengan tegas menyatakan bahwa UI telah melakukan seleksi penerimaan mahasiswa dengan cermat. Namun, pihaknya tetap akan berupaya menelaah kebenaran isu yang sedang viral di sosial media tersebut.
“Meskipun ujian sudah dilakukan secermat mungkin,” uajrnya.
Amelita juga tidak memberikan komentar lebih lanjut mengenai dugaan pendaftar lolos Simak UI karena AI.
Ia menyampaikan bahwa UI akan kembali mengeluarkan pernyataan jika semuanya telah selesai ditelusuri oleh pihak kampus.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com.
Leave a Reply