JAKARTA, KalderaNews.com – Dosen memiliki peran penting dalam dunia pendidikan. Inilah 7 jenis program insentif dosen dan besaran nominalnya yang perlu kamu tahu
Dosen tidak hanya bekerja sebagai pengajar, tetapi juga sebagai peneliti dan penulis. Untuk mendukung berbagai aktivitas akademik tersebut, banyak institusi pendidikan tinggi (PT) menawarkan berbagai program insentif.
Program-program ini bertujuan untuk mendorong dosen agar lebih produktif dalam menghasilkan karya ilmiah, baik melalui publikasi jurnal, penerbitan buku, penelitian, maupun kegiatan lainnya.
BACA JUGA:
- Cek di Sini Aja! 7 Rahasia Jitu Pasti Lolos Sertifikasi Dosen
- Tahukah Kamu Keuntungan Publikasi Jurnal Internasional bagi Dosen? Simak di Sini!
- Dosen Wajib Publikasi Ilmiah, Yuk Kenali Jenis Jurnal dan Angka Kreditnya
Dengan memahami jenis-jenis insentif ini, dosen dapat memanfaatkan peluang yang ada untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas karya akademiknya. Yuk, cek di sini!
1. Insentif publikasi jurnal ilmiah
Melalui program insentif publikasi jurnal ilmiah, dosen dapat memperoleh dana untuk membiayai proses publikasi artikel penelitian mereka.
Biasanya, kampus menetapkan aturan dalam program ini, seperti hanya untuk jurnal nasional terakreditasi dan terindeks SINTA, atau jurnal internasional bereputasi.
Oleh karena itu, dosen perlu menyesuaikan dengan ketentuan program yang berlaku. Besaran dana bantuan biasanya ditentukan oleh kebijakan internal kampus dan tercantum dalam buku panduan program insentif. Secara umum, dana bantuan ini berkisar antara Rp5 juta hingga Rp20 juta.
2. Insentif penerbitan buku ilmiah
Jenis insentif berikutnya adalah untuk penerbitan buku ilmiah. Program ini memberikan dana bantuan kepada dosen untuk penerbitan buku ajar, monograf, referensi, atau book chapter.
Setiap kampus memiliki aturan tersendiri, misalnya hanya untuk penerbitan buku ajar. Dosen dianjurkan untuk membaca panduan program agar dapat menyesuaikan dengan ketentuan yang berlaku.
Besaran dana bantuan juga bergantung pada kebijakan internal PT. Berdasarkan informasi dari Direktorat Pengembangan Akademik Universitas Islam Indonesia (UII), dana insentif ini berkisar dari Rp4 juta per bab buku hingga Rp15 juta untuk penerbitan buku lengkap.
3. Insentif penelitian
PT dapat menyediakan program hibah penelitian atau program insentif penelitian bagi dosen, sesuai kebijakan internal masing-masing. Salah satu kampus yang menawarkan insentif penelitian adalah Universitas Gadjah Mada (UGM).
Di laman resminya, UGM mencantumkan program Riset Kolaborasi Indonesia dan Nature Research Academy, yang melibatkan kerjasama dengan PT lain seperti Institut Pertanian Bogor (IPB) dan Institut Teknologi Bandung (ITB).
4. Insentif Hak Kekayaan Intelektual (HKI)
Program insentif HKI mendanai dosen dalam mengurus Hak Kekayaan Intelektual seperti paten, merek, dan desain industri. Universitas Negeri Surakarta (UNS) adalah salah satu kampus yang menyediakan insentif ini.
Berdasarkan Buku Pedoman HKI Perpanjangan Tahun 2010, dana untuk program ini adalah maksimum Rp10.000.000 untuk paten dan Rp7.500.000 untuk hak cipta, desain industri, rahasia dagang, desain tata letak sirkuit terpadu, merek, dan Perlindungan Varietas Tanaman (PVT).
5. Insentif opini media massa
Insentif ini mendanai proses publikasi artikel opini dosen di media massa. Jika media massa mengenakan biaya publikasi, dosen dapat mengajukan program insentif ini.
Terutama jika kampus juga menyediakan program ini. Misalnya, Universitas Syiah Kuala menawarkan insentif ini, meskipun besaran dananya tidak disebutkan.
6. Insentif konferensi ilmiah
Insentif ini memfasilitasi dosen untuk berpartisipasi dalam konferensi ilmiah nasional maupun internasional, atau membantu penyelenggaraan konferensi ilmiah di kampus tersebut dengan dosen sebagai ketua kegiatan.
Universitas Syiah Kuala membuka program insentif ini pada tahun 2023, dan PT lain di Indonesia mungkin juga menawarkan program serupa.
7. Insentif penyelenggaraan webinar
Insentif ini mendanai dosen untuk mengikuti atau menyelenggarakan webinar. Pada tahun 2022, UGM menawarkan program insentif ini dan bekerja sama dengan dosen dari kampus luar negeri.
Kampuslain di Indonesia kemungkinan juga memiliki program serupa untuk membantu dosen mengembangkan keterampilan sesuai topik webinar.
Dari berbagai jenis program insentif dosen yang dijelaskan di atas, apakah kampus kamu menyelenggarakan semua atau beberapa di antaranya?
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com.
Leave a Reply