![Orang tua dan Anak Ilustrasi orang tua mengajarkan pentingnya pendidikan pada anak (KalderaNews/Ist)](https://www.kalderanews.com/wp-content/uploads/2020/09/Orang-tua-dan-Anak-600x381.jpg)
JAKARTA, KalderaNews.com – Masalah belajar pada balita adalah hal yang mengkhawatirkan bagi orang tua. Kenali 5 penyebab masalah belajar pada balita di bawah ini!
Balita atau anak bawah lima tahun terkadang memiliki masalah dalam belajar. Terdapat beberapa faktor yang dapat memengaruhi kemampuan belajar balita pada tingkat awal kehidupannya.
Terkait hal itu, penting untuk memahami dan mengidentifikasi faktor-faktor yang mungkin berdampak pada kesulitan belajar mereka.
BACA JUGA:
- 10 Strategi Belajar yang Efektif di Semester Baru, Wajib Kamu Tahu Nih!
- 7 Trik Jitu Atasi Anak Mogok Sekolah Setelah Libur Panjang
- Simak Dulu, 8 Tip Belajar Matematika dengan Asyik dan Menyenangkan
Melalui pendekatan yang holistik dan intervensi yang tepat, para orang tua dapat membantu balita mengatasi masalah belajar anak. Apa sajakah penyebab masalah belajar pada balita?
1. Faktor keturunan (genetik)
Genetika memainkan peran penting dalam menentukan potensi belajar seseorang sejak lahir. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kecenderungan terhadap masalah belajar dapat diwarisi dari orang tua.
Faktor genetik dapat memengaruhi perkembangan otak, pengolahan informasi, dan kemampuan kognitif balita.
Misalnya, predisposisi genetik terhadap disleksia atau gangguan belajar lainnya dapat memengaruhi kemampuan membaca dan menulis pada usia dini.
Leave a Reply