JAKARTA, KalderaNews.com – Kantor Pers Tahta Suci merilis logo dan moto resmi kunjungan Paus Fransiskus ke sejumlah negara, salah satunya Indonesia.
Seperti telah diketahui, Paus Fransiskus akan melakukan lawatan pastoral ke Asia yang dijadwalkan pada 2-13 September 2024.
Selain ke Indonesia, Paus Fransiskus berencana mengunjungi Singapura, Timor Leste, dan Papua Nugini.
Indonesia mendapat kehormatan menjadi negara pertama yang dikunjungi Paus Fransiskus dalam lawatan tersebut.
BACA JUGA:
- Stafsus Presiden Tuding Banyak Anggota DPR Dapat Kuota KIP Kuliah, Ini Jawaban Anggota DPR
- Mensyukuri HUT 187 Tahun Kongregasi Suster CB dan 72 Tahun Yayasan Tarakanita dengan Penuh Hikmat dan Sukacita
- PTS Bisa Berubah Jadi PTN Berbadan Hukum, Universitas Trisakti Menuju ke Sana
Paus direncanakan mendarat di Jakarta pada 3 September 2024, dan akan berada di Indonesia sampai 6 September 2024.
Namun, untuk detail kegiatan Paus Fransiskus selama di Indonesia belum dirilis secara resmi.
Logo dan moto kunjungan Paus Fransiskus
Vatikan telah resmi merilis logo dan moto kunjungan Paus ke Indonesia ini.
Dilansir dari laman Vatican News, logo kunjungan ini menampilkan Paus Fransiskus dengan tangan terangkat, dengan lata belakang lambang Garuda berkelir emas.
Logo itu juga menampilkan peta Indonesia yang menggambarkan negara kepulauan dengan keragaman etnis, bahasa, budaya, kepercayaan, dan agama.
Perjalanan Apostolik Paus Fransiskus ini diberi moto “Faith, Fraternity, Compassion”.
Paus Fransiskus akan menjadi Paus ketiga yang mengunjungi Indonesia.
Pada tahun 1970, Paus Paulus VI pernah menggelar lawatan apostolik ke Indonesia. Kala itu,
Presiden Soeharto menyambut kedatangan Paus Paulus VI.
Kunjungan Paus Paulus VI ke Indonesia menjadi sejarah pertemuan perdana Presiden Soeharto dengan pemimpin besar umat Katolik dunia tersebut.
Lantas, pada 1989, Paus Yohanes Paulus II juga mengunjungi Indonesia.
Paus Yohanes Paulus II berkunjung ke Indonesia pada 8-12 Oktober 1989. Ia singgah di Jakarta, Yogjakarta, Maumere di Flores, Medan dan Dili (saat masih Timor Timur).
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnyadi Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com.
Leave a Reply