Buntut Kasus Kekerasan di STIP Jakarta, Menhub Stop Penerimaan Mahasiswa Baru 2024

STIP Marunda Jakarta Utara
STIP Marunda Jakarta Utara (KalderaNews/Ist)
Sharing for Empowerment

JAKARTA, KalderaNews.com – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menghentikan penerimaan mahasiswa baru di Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta.

Hal ini merupakan buntut kasus penganiayaan taruna Putu Satria Ananta Rustika hingga tewas ditangan seniornya.

Menhub Budi Karya melakukan moratorium atau penundaan penerimaan mahasiswa baru untuk tahun 2024.

Langkah ini sebagai upaya memutus mata rantai senior junior di STIP.

BACA JUGA:

Memutus rantai kekerasan di STIP Jakarta

“Kami mempertimbangkan melakukan moratorium, di satu angkatan itu kita tidak terima, tujuannya agar memutus tradisi jelek, sehingga tidak ada lagi istilah senior dan junior,” tegas Budi Karya.

STIP Jakarta adalah perguruan tinggi kedinasan di bawah naungan Kemenhub.

Selain itu, Budi Karya pun mengungkapkan akan melakukan perubahan kurikulum.

“Kami akan membuat suatu yang lebih humanis, tidak lagi setiap hari menggunakan seragam, ada satu hari yang pakai pakaian putih, satu hari pakaian batik, di hari libur mereka pakai pakaian bebas,” ujarnya.

Ini dilakukan untuk menghapus perbedaan antara senior dan junior, sehingga kasus yang dialami Putu Satria tidak terulang kembali.

Di samping itu, Budi Karya juga akan menghilangkan atribut pangkat dan memberi jarak taruna tiap tingkatan untuk menghapus istilah senior dan junior di lingkup STIP Jakarta.

Perlu diketahui, Putu Satria tewas dianiaya seniornya, Tegar Rafi Sanjaya pada Jumat, 3 Mei 2024.

Kasus ini bermula karena Tegar menilai Putu kurang sopan saat masuk ke dalam kelas dengan menggunakan baju olahraga.

Akhirnya, Tegar bersama keempat temannya membawa Putu ke toilet pria yang berada di lantai dua kampus.

Di situ, Tegar memukul Putu sebanyak lima kali di bagian ulu hati. Tegar pun menarik lidah Putu hingga jalur pernapasan tertutup dan tewas.

Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News

*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmuTertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*