Kemenag Lakukan Penilaian Pada Ribuan Buku Pendidikan Agama, Begini Alasannya

Sharing for Empowerment

Hal ini penting mengingat adanya ISBN hanya menilai aspek fisik buku, bukan substansi materi di dalamnya.

Isom juga menyoroti pentingnya kerjasama antar lembaga terkait dalam mengawal kualitas buku pendidikan agama.

Kerja sama antara Kemenag, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kejaksaan, Kepolisian, dan Bea Cukai diharapkan dapat memperkuat pengawasan dan penyebaran buku-buku agama berkualitas di Indonesia.

Ketua Tim Kerja PBPA, Bahari, menjelaskan bahwa proses verifikasi buku penerbit telah memasuki tahap pengujian.

Tahapan ini meliputi pengecekan kesesuaian buku dengan instrumen yang dipilih oleh penerbit, pengecekan kemiripan buku dengan alat bantu turnitin, serta pengecekan persyaratan administratif buku penerbit.

Dari 1.207 buku penerbit yang masuk, sebanyak 863 buku telah terbukti sesuai dengan instrumen yang telah ditetapkan.

Namun, masih ada sejumlah buku yang harus melalui tahap pengecekan lanjutan untuk memastikan kesesuaian substansi buku dengan standar yang telah ditetapkan oleh Kemenag.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*