JAKARTA, KalderaNews.com – Anak usia dini kerap menunjukkan ekspresi marah yang berlebihan atau meledak-ledak. Dalam situasi tersebut, penting bagi orang tua untuk mendampingi anak secara bertahap dalam mengontrol dan mengekspresikan amarahnya, daripada mengeluarkan bentakan atau kemarahan.
Putri Bayu Gusti Megantari Pratiwi, S.Psi, Pendidik Rumah Main Cikal Lebak Bulus, mengungkapkan bahwa ada empat cara yang dapat digunakan oleh orang tua untuk membantu anak usia dini mengelola amarahnya:
1). Memperkenalkan dan Mendampingi Anak dalam Memahami Emosi Dasar Manusia
Langkah awal dalam membantu anak mengelola amarah adalah dengan mengenalkan dan mendampingi mereka dalam memahami emosi dasar manusia. Orang tua dapat melakukan ini melalui cerita atau tontonan yang menyenangkan, serta berbicara rutin tentang emosi.
BACA JUGA:
- 374 Siswa Sekolah Cikal Serpong Pentas Seni Teater Musikal Kolosal Laksamana Malahayati di Ciputra Artpreneur Theater
- SMP Cikal Surabaya Raih Akreditasi A, Penuhi Standar Kualitas Pendidikan yang Tinggi
- Cikal Bukan Sekadar Sekolah, Winanti Kartika: Komunitas yang Berkembang Sepanjang Hayat
Orang tua juga disarankan untuk bertanya tentang perasaan anak dan memberikan pilihan, serta memberikan pernyataan yang memvalidasi perasaan anak. Ketika anak mulai bisa berbicara, orang tua dapat menanyakan alasannya untuk merasakan emosi tersebut, sehingga anak semakin menyadari dan memahami perasaannya sendiri.
2). Mengajarkan dan Mengaplikasikan Teknik Mengelola Marah Bersama
Orang tua dapat mengajarkan anak teknik mengelola marah, seperti mengatur nafas, berhitung, atau mencari tempat yang lebih tenang. Penting bagi orang tua untuk mengelola ekspektasi mereka karena kemampuan mengelola emosi ini membutuhkan waktu dan konsistensi.
3). Mengikutsertakan Anak dalam Kegiatan Sensorik dan Motorik
Orang tua juga dapat mengikutsertakan anak dalam kegiatan sensorik dan motorik, seperti Cikal Pop Up Class. Hal ini akan membantu anak mengembangkan kemampuan interaksi dan kontrol emosi di lingkungan publik.
4). Tidak Meremehkan Perasaan Anak
Orang tua harus memahami pentingnya tidak meremehkan perasaan anak, karena menahan emosi dapat memicu ledakan emosi yang lebih besar di masa depan. Mengajak anak untuk mengekspresikan emosi mereka secara sehat adalah langkah yang lebih baik daripada meminta mereka menahan emosi negatifnya.
Dengan menerapkan cara-cara ini, orang tua dapat membantu anak usia dini mengelola amarah mereka dengan lebih baik, sehingga dapat tumbuh menjadi individu yang lebih stabil secara emosional.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com
Leave a Reply