Kemendikbudristek Rayakan Hari Musik Nasional, 9 Maret 2024, Majukan Musik Indonesia

Anak-anak memainkan alat musik Angklung. (Ist.)
Anak-anak memainkan alat musik Angklung. (Ist.)
Sharing for Empowerment

JAKARTA, KalderaNews.com – Kemendikbudristek bakal menggelar kegiatan peringatan Hari Musik Nasional, Sabtu, 9 Maret. Inilah tema, kegiatan, dan sejarahnya.

Peringatan tahun 2024 mengangkat tema “Merdeka Berbudaya Memajukan Musik Indonesia”.

Kegiatan ini merupakan wujud penghargaan kepada seluruh musisi Indonesia yang melalui karyanya berkontribusi bagi pemajuan kebudayaan Indonesia

BACA JUGA:

Direktur Perfilman, Musik, dan Media, Kemendikbudristek, Ahmad Mahendra mengatakan, peringatan ini merupakan pengingat terciptanya ekosistem musik Indonesia.

“Selama empat tahun terakhir, Kemendikbudristek mencatat berbagai capaian penguatan ekosistem musik nasional yang diupayakan bersama para musisi komunitas musik melalui berbagai kebijakan dan program,” jelas Mahendra.

Peringatan di Jakarta dan Surabaya

Rangkaian perayaannya telah dimulai 7 Maret 2024, dengan Symphonesia Lintas Era Musik 80-an bersama Erwin Gutawa Orkestra di di Taman Ismail Marzuki, Jakarta.

Pada Jumat, 8 Maret 2024, Kemendikbudristek mempersembahkan Indonesia Bermusik di Pendopo Taman Budaya Jawa Timur.

Indonesia Bermusik menghadirkan musisi cilik Geradline Laura yang memainkan piano sembari membawakan beberapa lagu nasional.

Hari Musik Nasional, 9 Maret 2024, kegiatan bakal digelar di dua lokasi, yaitu Jakarta dan Surabaya.

Beragam kegiatan musik akan digelar di dua kota tersebut. Puncaknya akan diadakan di Taman Budaya Jawa Timur dengan konser musik Indonesia.

Agenda lainnya adalah ziarah ke makam W.R. Soepratman, pencipta lagu kebangsaan Indonesia Raya.

Sejarah Hari Musik Nasional

Nah, perayaan Hari Musik Nasional tak bisa lepas dari sosok Pahlawan Nasional Indonesia, Wage Rudolf Supratman atau WR Supratman.

Peringatan Hari Musik Nasional kali pertama digelar 9 Maret 2013 melalui Keppres Nomor 10 Tahun 2012 tentang Hari Musik Nasional.

Di dalam Keppres tersebut disebutkan bahwa musik adalah ekspresi budaya yang bersifat universal dan multidimensional.

Tanggal 9 Maret dipilih lantaran bertepatan dengan hari lahir WR Soepratman, sang pencipta lagu kebangsaan Indonesia Raya.

Namun, tentang tanggal lahir WR Soepratman masih menjadi teka-teki. Karena ada beberapa referensi yang menyebutkan bahwa ia lahir pada 19 Maret 1903.

Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News

*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmuTertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*