JAKARTA, KalderaNews.com – Calon presiden (Capres) 2024, Anies Baswedan berjanji meningkatkan kesejahteraan para pendidik konkretnya mengangkat 700 ribu guru honorer.
Ia pun menyebut sejumlah masalah yang dihadapi oleh tenaga pendidik, termasuk ribuan guru honorer yang belum diangkat sebagai guru pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
Anies mengungkapkan keyakinannya bahwa pendidik memiliki peran kunci dalam mencerahkan kehidupan bangsa. Menurutnya, untuk mendukung para pendidik, dibutuhkan tanggung jawab untuk memastikan kesejahteraan mereka sehingga dapat fokus pada tugas mendidik generasi muda.
BACA JUGA:
- Banyak Kebocoran Alokasi Dana Pendidikan, Capres Prabowo Sentil Mental dan Budaya Pejabat
- Capres Ganjar Pranowo Janji Evaluasi Kurikulum Merdeka
- Inilah 12 Panelis Perumus Pertanyaan yang Dicecarkan di Debat Pamungkas Capres Hari Ini
Anies menyoroti bahwa ada 1,6 juta guru yang belum mendapatkan sertifikasi, serta beban administratif yang perlu diselesaikan.
“Ada 1,6 juta guru belum tersertifikasi, beban administrasi, itu bisa diselesaikan dengan prinsip tadi kita harus bertanggung jawab atas kesejahteraan tenaga pendidik kita,” tegas Anies Baswedan.
Dalam upayanya untuk menyelesaikan permasalahan ini, Anies menyampaikan sejumlah program, seperti percepatan sertifikasi guru dan pengangkatan 700 ribu guru honorer menjadi guru PPPK.
Selain itu, ia berkomitmen memberikan beasiswa untuk anak-anak guru, anak-anak dosen, dan anak-anak tenaga pendidikan, untuk memastikan keluarga mereka dapat menyelesaikan pendidikan dengan baik.
Anies juga berjanji memberikan penghargaan kepada dosen dan peneliti berdasarkan kinerja, serta mengurangi beban administratif yang besar bagi dosen. Dalam debat tersebut, Anies menegaskan prinsipnya untuk membebaskan mereka dari beban administratif yang tidak perlu, sehingga dapat lebih fokus pada tugas mengajar dan penelitian.
Debat pamungkas untuk Calon Presiden diselenggarakan pukul 19.00 WIB di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta pada Minggu, 4 Februari 2023.
Adapun tema debat kali ini adalah pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, kebudayaan, teknologi informasi dan kesejahteraan sosial dan inklusi.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com
Leave a Reply