JAKARTA, KalderaNews.com – Muhammad Salman Farisyi, seniman muda dan pelajar kelas 9 di SMP Cikal Lebak Bulus sukses menggelar dua pameran internasional di Jepang pada Oktober dan Desember 2023 lalu.
Salman, yang telah melahirkan lebih dari 100 karya lukisan bertema bunga Sakura dengan tagline “Sakura For All”, memperoleh pengakuan internasional dengan menjadi salah satu pelukis Indonesia yang menampilkan karyanya dalam acara ArtKYOTO di Jepang, memperingati hubungan bilateral Indonesia-Jepang.
Selain itu, Salman juga mendapatkan undangan khusus untuk menampilkan karyanya di Osaka Kansai Internasional Art Festival pada bulan Desember 2023.
BACA JUGA:
- Seni Lukis Jadi Sarana Terapi Anak Berkebutuhan Khusus dengan Permasalahan Fokus
- Mahasiswa Universitas Paramadina Ajak Siswa Melukis dan Bercerita dengan Galon Bekas
- Daftar Les Seni dan Kerajinan untuk Anak Lengkap Dengan Kisaran Biayanya
Penerimaan yang sangat positif dari penikmat seni internasional terus mengalir selama mereka menyaksikan dan menikmati karya bunga sakura yang dipresentasikan oleh Salman.
Salman yang telah melakukan pameran tunggal pada 2022 silam semakin memperkuat identitasnya sebagai seorang seniman muda. Pada tahun 2023 lalu ia melangkah lebih jauh dengan menghadiri dua pameran internasional di Jepang.
Ayah Salman, Sofwan, menceritakan bahwa partisipasi Salman dalam pameran ArtKyoto Jepang dimulai dengan informasi dari guru lukis Salman, Kak Toto. Setelah menyampaikan keinginan untuk berpartisipasi, kurator dari pameran tersebut datang untuk melihat karya Salman.
Setelah meninjau karyanya, perwakilan ArtKyoto memberikan kesempatan kepada Salman untuk mengisi formulir pendaftaran dengan informasi lengkap tentang karya dan galeri.
Apresiasi Publik Jepang
Setelah beberapa waktu, keluarga Salman menerima kabar gembira bahwa karyanya telah terpilih sebagai salah satu dari 25 galeri yang dapat menampilkan karyanya di ArtKYOTO 2023 di Former Imperial Villa Nijo-jo Castle pada Oktober 2023.
Salman dan keluarganya kemudian mempersiapkan karya-karya yang sesuai dengan tema perayaan diplomatik Indonesia-Jepang. Salah satu lukisan Salman, yang memadukan bunga sakura dengan gambar Candi, dianggap cocok untuk mewakili momen perayaan hubungan bilateral Indonesia-Jepang yang ke-65 tahun.
Lukisan Salman yang memadukan bunga sakura dan Candi mendapatkan apresiasi yang luar biasa dari masyarakat Jepang, termasuk tokoh-tokoh seperti Walikota Kyoto, CEO ACAO Spa & Resort, dan Rektor Yokohama University of Art and Design.
Salman, dengan kebahagiaan, menyampaikan perasaannya setelah berhasil menampilkan karyanya di tingkat internasional. Tak hanya itu, ia juga mendapatkan undangan khusus untuk menampilkan karyanya di Osaka Kansai Internasional Art Festival dan beberapa karyanya bahkan dibeli langsung oleh para kolektor seni Jepang.
Dengan kesuksesan ini, Salman diakui sebagai seniman hebat dan inspiratif di tingkat internasional, sebuah prestasi yang membahagiakan bagi dirinya dan keluarganya.
Orang tua Salman, Sofwan dan Dina, merasa bersyukur bahwa Salman diapresiasi sebagai seniman ulung, bukan hanya sebagai anak dengan kebutuhan khusus, dan berharap agar dia terus berkarya dengan bahagia serta menginspirasi orang lain.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com
Leave a Reply