JAKARTA, KalderaNews.com – Kementerian Kesehatan memberikan bantuan tugas belajar (Tubel) dengan nilai penuh kepada para tenaga kesehatan. Simak penjelasannya di sini!
Bantuan tersebut ditujukan, baik yang bekerja di fasilitas kesehatan, baik di tingkat pusat maupun daerah.
Program beasiswa ini tersedia untuk jenjang S1/profesi, S2, dan S3 di lingkungan Kementerian Kesehatan RI.
Beasiswa ini difokuskan pada tenaga kesehatan yang berencana meningkatkan kualifikasi mereka melalui jalur alih jenjang dari Diploma III ke Diploma IV/Strata I + Profesi.
Terutama, yang bekerja di fasilitas pelayanan kesehatan dan berasal dari daerah prioritas, DTPK, DBK.
BACA JUGA:
- Mau Kuliah S1 Gratis di Jepang? Pendaftaran Beasiswa Mitsui Bussan 2024 Telah Dibuka!
- Pemprov Kalimantan Barat Buka Beasiswa non Akademik untuk Mahasiswa, Yuk Catat!
- Konselor Kedubes Tiongkok Tawarkan Beasiswa Sister Mosque Dari S1 hingga S3
Beasiswa ini juga ditujukan untuk tenaga kesehatan Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan mereka yang telah menyelesaikan penugasan khusus program Nusantara Sehat.
Jenis dan jenjang pendidikan bantuan biaya
- Sarjana, Sarjana Terapan
- Sarjana + Profesi, Sarjana Terapan + Profesi
- Magister, Magister Terapan
- Magister + Spesialis (Khusus Keperawatan)
- Profesi
- Spesialis (Keperawatan)
- Doktoral (Khusus Jabatan Fungsional Dosen atau Widyaiswara di Lingkungan Kementerian Kesehatan).
Kepesertaan
- PNS Kementerian Kesehatan
- PNS Daerah yang bertugas di bidang kesehatan
- Tenaga Kesehatan Pasca Penugasan Khusus Nusantara Sehat.
Persyaratan untuk PNS Kementerian Kesehatan dan PNS Daerah
- Masa kerja minimal 1 (satu) tahun terhitung sejak diangkat sebagai PNS.
- Mendapatkan izin tertulis dari atasan langsung dan disetujui oleh pimpinan unit kerja.
- Lulus seleksi administrasi dan akademik.
- Sehat jasmani dan rohani serta bebas narkoba.
- Tidak pernah dijatuhi hukuman disiplin tingkat sedang atau tingkat berat dalam 2 (dua) tahun terakhir.
- Gelar terakhir sudah tercantum dalam SK Kepangkatan atau Surat Pencantuman Gelar Pendidikan terakhir.
Jadwal pelaksanaan rekrutmen
- Pendaftaran online: Januari 2024
- Seleksi administrasi tingkat Unit Utama/Dinkes Provinsi: Februari 2024
- Pengumuman seleksi administrasi Tk Prov/Unit Utama: Februari 2024
- Usulan calon peserta tugas belajar dari Unit Utama/Dinkes Provinsi: Maret 2024
- Seleksi administrasi tingkat Pusat/Kemenkes: Maret 2024
- Pengumuman seleksi admmin Tk Pusat: April 2024
- Pengumuman hasil seleksi akademik *) Agustus 2024
- Upload dokumen kelulusan akademik oleh peserta: Agustus 2024
- Verifikasi berkas administrasi dan akademik registrasi ulang: Agustus – September 2024
- Penerbitan SK Tugas Belajar: Oktober 2024
Petunjuk lengkap permohonan bantuan tugas belajar (Tubel) Kemenkes 2024 bisa dicek di di https://sibk.kemkes.go.id/public/FilesUploaded/pengumuman/50file-dokumen231227045001.PDF
Adapun pendaftaran dibuka mulai 4 Januari hingga 10 Februari 2024.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com
Leave a Reply