BOYOLALI, KalderaNews.com – Universitas Boyolali menggelar sosialisasi dalam rangka meningkatkan literasi digital dan kesadaran akan kejahatan media sosial.
Kegiatan itu diinisiasi oleh mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata) kelompok 10 Universitas Boyolali yang mengundang narasumberi Joko Ardiyanto.
Dengan tema “Waspada Kejahatan Sosial Media”, sosialisasi dan penyuluhan ini dilaksanakan di Dawis Kampung Germas, dusun Sambungrejo RT28, RW04, Sabtu 25 November lalu.
BACA JUGA:
- Universitas Boyolali Gelar Pelatihan E-Commerce dan UMKM, Ajak Warga Manfaatkan Sosial Media
- Tip Mengembangkan Sosial Media Jadi Menarik dan Tepat Sasaran
- Unisnu Jepara Gelar Kegiatan Nobar untuk Sebagai Bentuk Sosialisasi Pemilu 2024
Kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang risiko dan cara mengatasi masalah yang dapat muncul dalam penggunaan media sosial.
Bijak Gunakan Sosial Media
Sosialisasi ini juga bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan kewaspadaan kepada masyarakat Kampung Germas agar mereka dapat menggunakan media sosial dengan bijak dan aman.
“Berbagai jenis kejahatan sering terjadi di media sosial, munculnya berita hoax, penipuan, pencemaran nama baik dan lain sebagainya. Meskipun media sosial merupakan bagian penting dari kehidupan sehari-hari, tetapi kita juga perlu waspada terhadap potensi risiko yang dapat muncul” ungkap Joko Ardiyanto.
Peserta yang hadir dalam acara tersebut sangat antusias dan mengikutinya dengan baik. Peserta mengatakan bahwa sosialisasi ini merupakan pengalaman baru.
Apalagi banyak kekhawatiran terkait penggunaan media sosial. Peserta juga bertanya tentang langkah-langkah konkret bermedia sosial.
Hal ini perlu dilakukan untuk melindungi diri mereka dan keluarga dari potensi bahaya.
“Kami berterima kasih kepada mahasiswa KKN kelompok 10 universitas Boyolali yang telah membawa topik yang sangat relevan dan bermanfaat bagi masyarakat kami. sosialisasi ini menjadi langkah awal untuk membentuk masyarakat yang lebih cerdas dan waspada dalam pengunaan teknologi informasi,” ujar Jumiyatun selaku peserta.
Selain sosialisasi, mahasiswa KKN Kelompok 10 Universitas Boyolali juga membuka sesi tanya jawab dan diskusi kelompok kecil.
Hal ini bertujuan untuk memberikan ruang bagi peserta dan memberikan berbagi pengalaman yang mereka temui.
Mahasiswa juga menunjukkan materi edukatif yang berisi informasi praktis tentang cara mengamankan akun media sosial dan mengidentifikasi potensi ancaman.
Dengan kegiatan ini, diharapkan masyarakat Dawis Kampung Germas dapat lebih waspada dan proaktif dalam menghadapi potensi risiko kejahatan media sosial.
Mahasiswa KKN berharap bahwa upaya seperti ini dapat memberikan dampak positif dan melahirkan masyarakat yang lebih sadar teknologi di wilayah tersebut.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com
Leave a Reply