Mahasiswa Universitas PGRI Gelar Kuliah Umum, Kenalkan Peran Bank Indonesia

SEMARANG, KalderaNews.com – Universitas PGRI Semarang gelar kuliah umum dengan tema “Kebanksentralan” untuk mengenalkan kepada mahasiswa peran Bank Indonesia.

Kuliah umum tersebut diselenggarakan oleh program studi Pendidikan Ekonomi Universitas PGRI Semarang.

Narasumber yang didatangkan untuk mengisi kuliah umum ini langsung dari Bank Indonesia.

BACA JUGA:

• Dubes Ukraina Sambangi Kampus Muhammadiyah, Beri Kuliah Umum Konflik Rusia-Ukraina
• Founder RS Apung, dr. Lie Berikan Kuliah Umum di Unwahas
• Masih dalam Spirit Women’s Day, STARKI Jakarta Adakan Kuliah Umum tentang Pengelolaan Mental Health

Universitas PGRI mengundang Deputi Direktur Kantor Perwakilan Bank Indonesia Propinsi Jawa Tengah, Oki Hermawan.

Peran dan eksistensi Bank Indonesia

Sebagai narasumber, Oki menjelaskan betapa pentingnya peran dan eksistensi Bank Indonesia di tengah negara.

Oki juga memaparkan informasi mengenai perilaku bank sentral terhadap nilai tukar rupiah dan aksesbilitas data bank sentral secara umum.

“Kemudahan akses data Bank Indonesia (BI) juga merupakan informasi yang penting karena melalui data tersebut, mahasiswa diharapkan dapat mendukung sikap ilmiah pada saat menyusun tugas kuliah,” tuturnya.

Kuliah umum juga berbicara banyak mengenai Bank Indonesia yang tidak hanya berfungsi sebagai bank sentral.

Lebih lanjut, Bank Indonesia pun juga memiliki peran krusial dalam menjaga stabilitas ekonomi nasional.

Kebijakan moneter yang diimplementasikan oleh Bank Indonesia memiliki dampak langsung terhadap inflasi, suku bunga, dan pertumbuhan ekonomi.

“Bank Indonesia juga berperan dalam menjaga kestabilan nilai tukar rupiah, sehingga mampu menghadapi tekanan eksternal yang mungkin terjadi,” tambahnya.

Dengan adanya Bank Indonesia, perekonomian Indonesia memiliki landasan yang kuat untuk tumbuh dan berkembang.

Meskipun demikian, Bank Indonesia saat ini dihadapkan pada berbagai tantangan di masa yang akan mendatang.

Dinamika ekonomi global, perubahan teknologi, dan risiko keuangan yang kompleks menjadi ujian bagi eksistensi Bank Indonesa.

“Oleh karena itu, Bank Indonesia terus berupaya untuk meningkatkan ketahanan sistem keuangan dan mengambil langkah-langkah proaktif dalam mengatasi tantangan masa depan,” paparnya.

Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News

*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com