Kenaikan Permukaan Air Laut Jadi Ancaman Serius Negara-negara Kepulauan Kecil, Ini Tiga Solusinya

Retno Marsudi Menlu RI pada Penerima Beasiswa LPDP 2022 (Dok. KalderaNews/NovaYulfia)
Sambutan Retno Marsudi Menlu RI pada Penerima Beasiswa LPDP 2022 (KalderaNews/Nova Yulfia)
Sharing for Empowerment

NEW YORK, KalderaNews.com – Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyerukan negara-negara untuk bersatu menghadapi ancaman yang ditimbulkan oleh kenaikan permukaan air laut di Breakfast Summit Addressing the Existential Threats Posed By Sea-Level Rise di New York, Amerika Serikat pada Kamis, 21 September 2023.

“Ancaman ini nyata dan dekat sekali, dan sudah berdampak bagi negara-negara pulau dan kepulauan. Meski jika pemanasan global dibatasi hingga 1,5 derajat Celcius, tidak akan bisa menahan naiknya permukaan air laut”, ungkap Retno.

BACA JUGA:

Untuk itu, Menlu menyerukan negara-negara untuk lakukan 3 (tiga) hal, yakni:

Pertama, upaya pencegahan dan mitigasi.

Ini harus jadi aksi pertama dan utama dalam mencegah terus naiknya permukaan laut. Retno mengajak negara-negara dapat memenuhi komitmen globalnya untuk mengurangi emisi dan memperlambat perubahan iklim.

Kedua, upaya adaptasi terhadap dampak perubahan iklim.

Retno menyampaikan sangat penting untuk memastikan negara-negara pantai dan para nelayan memiliki ketahanan dalam menghadapi dampak perubahan iklim ini, khususnya dalam rangka melindungi kehidupan mereka.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*