JAKARTA, KalderaNews.com – Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia, Prof. Ir. Nizam, M.Sc., DIC., Ph.D, menyampaikan Program Erasmus Mundus Joint Masters sangat istimewa.
Ia beralasan mahasiswa tidak hanya belajar dari satu universitas di satu negara, tetapi di setidaknya dua lembaga pendidikan tinggi di dua negara Eropa.
“Oleh karena itu, mereka akan mendapatkan dampak yang jauh lebih besar dari pengalaman akan keberagaman dan jejaring yang dibangun, dibandingkan dengan beasiswa lainnya,” ujar Prof. Nizam di acara pelepasan 78 mahasiswa Indonesia penerima Beasiswa Erasmus 2023 di Jakarta pada Sabtu, 5 Agustus 2023.
BACA JUGA:
- 78 Mahasiswa Indonesia Sabet Beasiswa Erasmus 2023, 12 Terbanyak di Dunia
- Inilah Manfaat Beasiswa Erasmus+ Menurut Duta Besar Uni Eropa, Tahun Depan Kamu Harus Ikut
- Dubes Uni Eropa: Inilah Manfaat Belajar di Eropa, Tak Melulu Soal Akademis
“Saya juga ingin menyampaikan penghargaan tertinggi saya kepada Uni Eropa karena telah memberikan beasiswa EMJM kepada mahasiswa Indonesia, yang akan belajar di Eropa untuk dua tahun ke depan,” tambahnya.
Diketahui, sebanyak 78 mahasiswa Indonesia meraih beasiswa dari Uni Eropa untuk melanjutkan studi di Eropa pada 2023 ini melalui program Erasmus Mundus Joint Masters (EMJM).
Leave a Reply