Idik Sulaeman, Pencetus Warna Seragam Sekolah, Ternyata Ini Maknanya

Idik Sulaeman, pencetus warna seragam sekolah. (Ist.)
Idik Sulaeman, pencetus warna seragam sekolah. (Ist.)
Sharing for Empowerment

JAKARTA, KalderaNews.com – Pernah kamu mendengar nama Idik Sulaeman? Dialah pencetus warna seragam sekolah yang dikenakan hingga kini.

Seperti sudah diketahui, setiap jenjang memiliki seragam dengan warna yang berbeda. Merah untuk SD, biru tua di jenjang SMP, dan abu-abu untuk SMA.

Nah, warna-warna ini ternyata dicetuskan oleh Idik Sulaeman. Idik pernah menjabat sebagai Direktur Pembinaan Kesiswaan di Ditjen Pendidikan Dasar dan Menengah pada periode tahun 1979-1983.

Idik lahir di Kuningan, Jawa Barat, 20 Juli 1933. Pria yang pernah berkarier di Balai Penelitian Tekstil ini juga salah satu tokoh yang mencetuskan Paskibraka. Ia wafat di Jakarta pada 4 April 2013.

BACA JUGA:

Lalu, kenapa Idik Sulaeman, sang pencetus warna seragam sekolah memilih ketiga warna tersebut? Apa makna di balik penggunaan ketiga warna ini? So, berikut penjelasannya.

Merah untuk SD

Warna merah dipilih karena merupakan simbol keceriaan, di mana usia siswa sekolah dasar berkisar 6-12 tahun yang masih bersemangat untuk mengeksplorasi penuh kegembiraan.

Penggunaan warna merah ini diharapkan dapat menambah semangat dan keceriaan anak-anak di sekolah dasar dalam belajar dan mencari ilmu.

Biru Tua untuk SMP

Warna biru tua untuk siswa SMP dimaksudkan agar siswa bisa lebih bertanggung jawab dan mandiri.

Hal ini berkenaan dengan makna dari warna biru tua yang menyiratkan sifat percaya diri dan sudah mulai mandiri.

Harapan dari penggunaan warna biru tua ini adalah siswa-siswi SMP bisa lebih siap untuk mencari jati diri, yang sudah berbeda dari ketika duduk di bangku sekolah dasar.

Abu-abu untuk SMA

Abu-abu dipilih sebagai warna yang mewakili siswa SMA di Indonesia lantaran warna ini melambangkan kemandirian dan kedewasaan.

Siswa SMA telah memasuki masa dewasa awal, sehingga cenderung lebih serius dan bijaksana dalam menjalankan tugas dan kewajibannya.

Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News

*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmuTertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*