JAKARTA, KalderaNews.com – SMP Tarakanita 2 Pluit Jakarta melaksanakan Perayaan Ekaristi dalam rangka pemberkatan pemasangan rafter atap gedung 5 lantai yang sedang dibangun.
Rafter merupakan kuda-kuda atau komponen penopang atap. Dalam bahasa Jawa disebut munggah molo yang berarti menempatkan kayu penyangga atap tertinggi pada bangunan.
Pembangungan gedung SMP Tarakanita 2 dimulai pada bulan November 2022. Proses pembangunan sudah sampai pada pemasangan rafter atap gedung.
BACA JUGA:
- Angel Anlee, Jagoan Artificial Intelligence (AI) dari SMP Tarakanita 2 dengan Segudang Prestasi
- Menpora Dito Ariotedjo Ternyata Alumnus SD Tarakanita 2 Jakarta Lho
- Siswa SD Tarakanita Ikut Festival Peduli Sampah Nasional 2023, Pilah dan Olah Sampah
Dalam tradisi budaya di Indonesia khususnya di Jawa sebelum pemasangan rafter atau munggah molo dilakukan lebih dulu doa bersama sebagai ungkapan syukur serta mohon keselamatan dalam proses pembangunan hingga selesai pada waktunya.
Perayaan Ekaristi pada Sabtu, 22 Juli 2023 dipimpin oleh Pastor Leonardus Sugiyono, MSC Kepala Paroki Gereja Stella Maris Pluit. Acara dihadiri oleh Sr. Brigitta, CB dan Bapak Bambang Kristianto selaku Pengurus Yayasan Tarakanita.
Selanjutnya Kepala Biro, Kasub Biro Sarpras, Kepala Jenjang, para guru/karyawan dan para suster dari Komunitas Biara CB di Pluit serta segenap jajaran Direksi PT Multikon kontraktor pembangunan gedung SMP Tarakanita 2.
Dalam kotbahnya saat homili Pastor Leonardus menyampaikan bahwa yang paling penting dari gedung sekolah, dimana anak-anak akan belajar bukan fisik gedung yang bagus yang sarananya baik, lengkap, indah, namun yang paling penting adalah kehadiran Tuhan sendiri di dalam diri para guru dan peserta didik.
Ubo Rampe Munggah Molo
Sebelum upacara pemberkatan ubo rampe disampaikan makna simbolis dari ubo rampe yang sudah disiapkan oleh Yosep Todarung selaku Kepala SMP Tarakanita 2 dan Sr. Giovani CB selaku Pemerhati Sekolah Tarakanita Pluit.
Makna Ubo rampe tersebut antara lain: Pertama, Pisang setandan yang melambangkan kesatuan yang harmonis seluruh komponen sekolah baik itu para guru, karyawan, peserta didik, para orang tua dan masyarakat dalam mewujudkan pendidikan yang mencerdaskan bangsa.
Kedua, Tebu yang dicabut dari pangkal menopang batangnya melambangkan keikhlasan semoga komunitas sekolah tulus ikhlas dalam mengemban karya perutusan memberikan dasar-dasar yang baik kepada peserta didik.
Ketiga, Padi yang melambangkan kelimpahan rejeki dan kemakmuran, semoga komunitas sekolah mendapat berkat berlimpah dari Tuhan, namun tetap rendah hati, seperti padi semakin tua semakin merunduk.
Keempat, Kelapa melambangkan kekuatan, semoga komunitas sekolah menjadi kuat dan dapat menjadi berkat bagi orang lain.
Kelima, Kendi melambangkan harapan, keselamatan dan kedamaian bagi seluruh warga sekolah dan semua orang yang datang.
Keenam, Uang Receh yang artinya uang kecil melambangkan bahwa dalam kehidupan nyata ada orang kecil yang membutuhkan bantuan.
Sekolah Tarakanita di bawah naungan para Suster CB memiliki nilai dasar Commpasion (belarasa) mengajarkan nilai-nilai kepedulian terhadap orang yang miskin, tersisih dan menderita harus dihidupi oleh seluruh komunitas sekolah.
Ketujuh, Untaian Rosario yang melambangkan kekuatan perlindungan dari Tuhan lewat Bunda Maria dan Yesus Kristus puteraNya yang akan selalu memberi berkat dan perlindungan kepada seluruh anggota komunitas sekolah.
Kedelapan, Tumpeng yang melambangkan representasi hubungan antara Tuhan dengan manusia dan manusia dengan sesamanya juga sebagai lambang kemakmuran dan kesejahteraan.
Setelah Perayaan Ekaristi selesai dilakukan pemberkatan di lokasi pemasangan ubo rampe di kerangka atap gedung lantai 5 disaksikan para undangan yang hadir dengan diiringi doa Salam Maria.
Suasana yang hening, hikmat dan penuh makna mengiringi setiap ubo rampe yang dinaikkan di atap gedung.
Harapan yang besar dari cita-cita mulia yang tertuang pada Visi-Misi Yayasan Tarakanita membantu terbentuknya pribadi utuh yang berbelarasa menjadi dorongan semangat untuk terus memajukan 60 Sekolah Tarakanita jenjang TK, SD, SMP, SMA, SMK yang tersebar di wilayah Jakarta, Tangerang, Bengkulu, Lahat, Jawa Tengah, Yogyakarta dan Surabaya.
Dengan pembangunan gedung baru ini SMP Tarakanita 2 diharapkan dapat semakin dimampukan dalam memberikan kualitas pelayanan kepada semakin banyak peserta didik menjadi pribadi yang cerdas berintegritas.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com
Leave a Reply