![Belanja Online Belanja Online](/wp-content/uploads/2020/05/Belanja-Online-600x381.jpg)
JAKARTA, KalderaNews.com – Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) menggelas survei terkait jumlah uang yang dikeluarkan dalam transaksi online.
Saat ini, kehadiran transaksi online semakin memudahkan masyarakat ketika berbelanja atau melakukan kegiatan pembayaran secara online.
Pembayaran hanya perlu dilakukan melalui dompet digital, m-banking, dan jalur lainnya.
Berapa uang yang dikeluarkan dalam transaksi online?
BACA JUGA:
- 2 Tips Belanja Online yang Wajib Kamu Tahu
- Mie Instan dan Nasi Goreng Paling Sering Dipesan Secara Online, Kalo Kamu Pesan Apa?
- 5 Hal Penting yang Harus Diperhatikan Saat Memilih Bimbel Online
Nah, Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) melakukan survei untuk menjawab hal tersebut.
Di laporan Survei Penetrasi dan Perilaku Internet 2023, mayoritas atau 77,02% dari total responden mengaku mengeluarkan uang kurang dari Rp 500 ribu dalam bertransaksi online.
Sementara sebanyak 16,85% responden mengaku mengeluarkan antara Rp 500 ribu hingga Rp 1 juta.
Disusul 4,18% responden yang menjawab mengeluarkan Rp 1 juta-3 juta saat bertransaksi online.
Ada juga 0,69% responden melakukan transaksi online lebih dari Rp 3 juta.
Sementara, sisanya, 1,26% menjawab tidak tahu.
Leave a Reply