JAKARTA, KalderaNews.com – Fenomena supermoon bakal terjadi awal Juli 2023, tepat Senin, 3 Juli 2023. Apa sih supermoon itu? Begini penjelasan lengkapnya.
Fenomena supermoon ini dapat disaksikan di seluruh Indonesia secara langsung tanpa alat bantu.
Peristiwa astronomi ini terjadi ketika bulan purnama berada di jarak terdekat dengan Bumi.
Hal ini terjadi lantarna lintasan Bulan mengelilingi Bumi tidak bulat sempurna, tetapi agak elips atau lonjong.
BACA JUGA:
- Metana Hidrat, Gas Alam untuk Energi Indonesia di Masa Depan
- Waspada, Permukaan Laut Global Diproyeksi Naik 0,26-0,77 Meter (10-30 inci) pada 2100 Mendatang
- Hati-hati, Kualitas Udara Jakarta Buruk, Ini Dampaknya Bagi Kesehatan Anak
Ketika supermoon, bulan purnama menjadi terlihat lebih besar, lebih dekat, dan lebih terang.
Bulan purnama terjadi ketika Bulan tepat berseberangan dengan Matahari, sedangkan Bumi di antara keduanya.
Hal ini membuat seluruh permukaan Bulan yang menghadap Bumi memantulkan sinar Matahari.
Tahun 2023 ini, supermoon akan terjadi pada 3 Juli 2023, 1 Agustus 2023, 31 Agustus 2023, dan 29 September 2023.
Supermoon tak akan menimbulkan efek berbahaya terhadap manusia. Namun tak menutup kemungkinan akan ada perubahan pada pasang surut air laut.
Mengapa disebut supermoon?
Istilah “supermoon” sebenarnya bukan berasal dari astronomi, melainkan dari astrologi bidang pseudoscientific.
Itu mempelajari pergerakaan benda langit untuk membuat prediksi tentang perilaku dan peristiwa manusia.
Istilah tersebut pertama kali disebutkan dalam artikel tahun 1979 di majalah Dell Horoscope oleh Richard Nolle.
Nolle mengatakan, supermoon sebagai bulan baru atau bulan purnama yang terjadi dengan bulan di posisi terdekat dengan Bumi dalam orbit tertentu.
Supermoon yang terjadi pada 3 Juli 2023 juga sering disebut dengan “buck moon”.
Istilah “buck moon” sendiri berasal dari Maine Farmer’s Almanac yang terbit pada 1930-an.
Dijelaskan bahwa suku Algonquin menyebut bulan purnama yang terjadi pada bulan Juli sebagai “buck moon”, lantaran bertepatan dengan musim rusa muda mulai menunjukkan tanduk.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com
Leave a Reply