![Ilustrasi: Kurikulum baru akan diterapkan mulai tahun ajaran 2021/2022. (Ist.) Ilustrasi: Kurikulum baru akan diterapkan mulai tahun ajaran 2021/2022. (Ist.)](https://www.kalderanews.com/wp-content/uploads/2020/08/Kemendikbud-menerbitkan-kurikulum-darurat-di-masa-pandemi-Covid-19-640x381.jpg)
JAKARTA, KalderaNews.com – Kurikulum Merdeka yang diluncurkan 2022, jadi kurikulum nasional tahun depan. Inikah momentum perubahan?
“Tahun depan Insyaallah kita menetapkan Kurikulum Merdeka sebagai kurikulum nasional,” kata Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP), Anindito Aditomo.
Penerapan Kurikulum Merdeka telah diujicoba di satuan pendidikan di seluruh Indonesia.
BACA JUGA:
- Sebanyak 368 Sekolah di Samarinda Terapkan Kurikulum Merdeka, Begini Kata Wakil Walkot Rusmadi
- Sosialisasi Kurikulum Merdeka di Bandung, Kembalikan Pendidikan ke Marwah Sebenarnya
- Kepatuhan Administrasi Bukan Persyaratan Utama dalam Kurikulum Merdeka
Pada 2022, Kemendikbudristek membuka pendaftaran implementasi Kurikulum Merdeka kepada setiap satuan pendidikan.
“Sebanyak 140 ribu satuan pendidikan secara sukarela mengimplementasikan Kurikulum Merdeka,” kata Nino pada Puncak Acara Festival Kurikulum Merdeka 2023.
Dan tahun ini, Kemendikbudristek kembali membuka pendaftaran yang menarik 160 ribu satuan pendidikan.
Totalnya, lebih dari 300 ribu satuan pendidikan sudah menerapkan Kurikulum Merdeka.
Jadi kurikulum nasional, peningkatan mutu pendidikan
Nino mengingatkan, satuan pendidikan untuk memaknai perubahan kurikulum sebagai awal perubahan.
Perubahan kurikulum merupakan awal dari peningkatan kualitas pembelajaran.
Leave a Reply