JAKARTA, KalderaNews.com – Kuliah atau melanjutkan studi di perguruan tinggi luar negeri kerap menjadi impian banyak orang.
Selain untuk mendapatkan pengalaman belajar yang lebih, kuliah di luar negeri akan mendapat peluang jaringan internasional.
Nah, bagi kamu yang juga memiliki cita-cita untuk bisa ke luar negeri, tentu banyak yang perlu dipersiapkan.
Selain dari persiapan seleksi masuk hingga biaya, ada beberapa tips memilih negara tujuan yang akan kamu tempati untuk belajar nantinya.
Agar tak asal ataupun salah memilih negara tujuan, berikut ini 4 tipe negara tujuan kuliah di luar negeri yang perlu kamu simak.
BACA JUGA:
- Siap-siap, Kemenag Buka Beasiswa Santri Berprestasi 2023, Bisa Kuliah ke Luar Negeri Lho!
- Kemenag Buka MOSMA 2023, Bisa Kuliah Satu Semester di Luar Negeri, Begini Syaratnya
- Berikut Beasiswa S2 dan S3 Luar Negeri Tawarkan Kuliah Gratis, Bebas Biaya Visa
Dilansir dari akun Instagram @kobieducation, setidaknya ada 4 (empat) tipe negara tujuan yang bisa kamu pertimbangkan untuk tempat tujuan melanjutkan kuliah ke luar negeri atau study abroad, di antaranya yaitu:
1. Negara dengan banyak pilihan beasiswa
Negara-negara tujuan dengan banyak pilihan beasiswanya ini, wajib menjadi pertimbangan utama bagi kamu. Pastikan negara incaran kamu nantinya memiliki beberapa pilihan beasiswa. Baik yang fully-funded atau biaya penuh untuk pendidikanmu.
Jadi, kamu bisa coba daftar terlebih dahulu. Dengan begitu, biar kesempatan kuliah gratis semakin besar. Beberapa program beasiswa yang disediakan beasiswa seperti di beberapa negara berikut ini:
Australia: Australia Awards Scholarships, LPDP (S2 dan S3)
Korea Selatan: GKS, Posco ASIA Fellowship, Hyundai CMK Scholarship, LPDP (S2 dan S3)
UK: Chevening, British Council for Women in STEM Scholarship, Jardine Scholarship
2. Negara yang peluang kerja dan kariernya bagus
Yang nggak kalah penting juga, soal peluang karier dan jaringan yang bisa kamu dapatkan di negara tujuan yang kamu pilih nantinya. Misalnya, apakah negara tersebut menyediakan kesempatan magang, part time, atau punya koneksi industri yang bagus dan kuat.
Selain itu, kamu bisa cek juga soal tingkat pengangguran, persyaratan daftar kerja, dan izin tinggal setelah lulus di negara tujuanmu.
Pilih negara yang bisa membantu kamu dalam mengembangkan skill profesional dan menawarkan peluang karier yang menarik/baik, beberapa negara yang disarankan misalnya di Inggris, Jerman, dan Kanada.
3. Negara yang aman dan nyaman untuk WNA
Cari dan pilih juga negara yang memiliki tingkat kemananan dan kenyamanan tinggi. Artinya, kejahatannya rendah dan lingkungan yang aman. Hal ini supaya nantinya ketika menjalani study abroad di luar negeri bikin nyaman dan bisa fokus pada pencapaian akademik tanpa menghawatirkan keamanan pribadi.
Beberapa negara yang memiliki tingkat kriminal rendah misalnya di Islandia, New Zealand, dan Jepang. Berikut ini list lengkap negara teraman di dunia: https://worldpopulationreview.com/country-rankings/safest-countries-in-the-world
4. Negara dengan tingkat toleransi yang tinggi dan ramah bagi penduduk asing (WNA)
Perbedaan suku, budaya, bahasa, agama, dan kondisi sekitar sering kali menjadi tantangan tersendiri. Untuk membuat kamu semakin mudah beradaptasi, sebaiknya pilihlah negara yang ramah terhadap orang asing (WNA).
Cari tahu juga terkait informasi negaranya tersebut. Kamu juga bisa mengunjungi laman ini: https://www.globalrcg.com/post/most-friendly-countries-for-immigrants
Nah, itulah 4 (empat) tipe negara yang bisa kamu pertimbangkan untuk dijadikan tempat tujuan study abroad ke luar negeri. Selamat mencoba belajar ke luar negeri!
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com.
Leave a Reply