Indonesia-Korsel Jajaki Kerjasama Sistem Peringatan Dini Tsunami

Alat Pendeteksi Tsunami
Ilustrasi alat pendeteksi tsunami
Sharing for Empowerment

JAKARTA, KalderaNews.com – Delegasi dari Korea Selatan melakukan penjajakan kerjasama sistem peringatan dini tsunami dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). Penjajakan ini diawali dengan kunjungan ke Kantor BRIN untuk membahas potensi kerja sama dengan BMKG pada Selasa, 21 Juni 2023

Kedatangan delegasi yang dipimpin oleh Direktur Kim disambut oleh Mohamad Muslihhuddin selaku Kepala Biro Hukum dan Organisasi BMKG.

Kim Kwangryong selaku Direktur Divisi II Perlindungan Warga Negara Korea di Luar Negeri dan Head of Delegation mengungkapkan harapannya agar ada kerja sama yang lebih erat antara BMKG dan Korea Selatan dalam upaya meningkatkan kesiapsiagaan terhadap bencana.

BACA JUGA:

Dalam pertemuan tersebut BMKG juga memaparkan informasi terkait status terkini, jaringan sensor level laut, pemrosesan gempa bumi, serta sistem peringatan InaTEWS. Delegasi BMKG juga  mengajukan pertanyaan mengenai sistem peringatan bencana di Korea Selatan.

BMKG menjelaskan bahwa untuk penanganan kebencanaan di Indonesia dikoordinasikan oleh BNPB. Dalam Hal ini, BMKG bertangung jawab atas penyediaan informasi Dan peringatan dini di bidang Meteorologi, Klimatologi, dan geofisika

Selanjutnya, delegasi Korea Selatan mengunjungi museum BMKG untuk melihat beberapa alat yang digunakan BMKG pada masa lampau. Delegasi juga berkesempatan mencoba earthquake simulator dimana mereka dapat merasakan secara simulasi beberapa kekuatan gempa yang pernah terjadi di Indonesia.

Setelah itu mereka mengunjungi ruangan sistem pelatihan InaTEWS terpadu dan sistem backup InaTEWS, di mana BMKG menjelaskan tugas mereka yang beroperasi selama 24 jam untuk memonitor gempa bumi di Indonesia. 

Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News

*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmuTertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*