Pendaftaran Sekolah Staf Presiden (SSP) Dibuka Sampai 10 Juni 2023, Begini Syarat dan Cara Mendaftarnya

Kepala Staf Presiden Republik Indonesia, Jendral TNI (Purn) Dr. H. Moeldoko bersama orang muda. (Dok.KSP)
Kepala Staf Presiden Republik Indonesia, Jendral TNI (Purn) Dr. H. Moeldoko bersama orang muda. (Dok.KSP)
Sharing for Empowerment

JAKARTA, KalderaNews.com – Pendaftaran Sekolah Staf Presiden (SSP) dibuka hingga 10 Juni 2023. Inilah syarat dan cara mendaftarnya.

SSP merupakan program inkubator kepemimpinan nasional yang digelar selama 14 hari untuk upskilling, reskilling, dan newskilling pemimpin muda daerah untuk jadi negarawan.

Melalui program Sekolah Staf Presiden, kamu akan belajar kerja-kerja strategis, taktis, serta praktis di lingkungan Istana Kepresidenan.

BACA JUGA:

Berikut ini syarat, jadwal, serta ketentuan esai pendaftaran Sekolah Staf Presiden 2023:

Syarat Sekolah Staf Presiden 2023

  • Warga Negara Indonesia
  • Usia 20-26 tahun
  • Terbuka untuk seluruh wilayah Indonesia
  • Terbuka untuk semua profesi
  • Mendaftar melalui website ksp.go.id/sekolah-staf-presiden
  • Mengunduh twibbon dan mengunggahnya di akun Instagram selama proses seleksi dengan tagar #SSPPertamina
  • Wajib follow Instagram @kantorstafpresidenri, YouTube @KantorStafPresidenRI, dan @SekolahStafPresiden2023.

Jadwal Pendaftaran Sekolah Staf Presiden 2023

  • Pendaftaran: 22 Mei-10 Juni 2023
  • Perekapan data peserta: 11 Juni 2023
  • Seleksi administrasi: 12-15 Juni 2023
  • Pengumuman 100 besar: 16 Juni 2023
  • Seleksi wawancara: 19-22 Juni 2023
  • Pengumuman 35 besar: 23 Juni 2023
  • Pra event: 26 Juni 2023
  • Kedatangan 35 peserta: 2 Juli 2023
  • Pelaksanaan SSP: 3-14 Juli 2023
  • Kepulangan 35 Peserta: 15 Juli 2023

Ketentuan Esai Sekolah Staf Presiden

Pada saat registrasi, calon peserta Sekolah Staf Presiden juga wajib mengunggah esai dengan ketentuan:

  1. Isi esai adalah solusi atas persoalan kepemudaan, kebangsaan, atau kenegaraan.
  2. Isi esai bisa berupa pendapat pribadi atau argumen, teori yang berkembang, atau data atau fakta yang terjadi.
  3. Isi esai turut mencantumkan sumber referensi yang dipakai untuk memperkuat argumen, misalnya catatan kaki atau daftar pustaka.
  4. Isi esai dapat ditambahkan grafik, tabel, gambar, atau data pendukung lain.
  5. Terdapat kesimpulan berisi ringkasan dari keseluruhan isi sekaligus jawaban dari persoalan yang dipilih.
  6. Saran berisi pandangan/pendapat penulis tentang solusi yang ditawarkan untuk mengatasi permasalahan yang dikemukakan.
  7. Ukuran kertas menggunakan A4
  8. Esai ditulis dengan format Times New Roman ukuran 12, bahasa Indonesia, margin 2 cm tiap sisi, dan spasi 1,5, dan rata kiri-kanan (justify)
  9. Esai ditulis satu halaman, belum termasuk grafik/gambar penjelas/catatan kaki/daftar pustaka jika ada
  10. Esai dikirim dengan short bio maksimal 1 paragraf, disertai foto penulis
  11. Format judul esai “Essai_(nama lengkap)”
  12. Format header: Kode daerah “Kode daerah_nama”. Informasi kode daerah bisa dilihat melalui laman resmi Sekolah Staf Presiden.

Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News

*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmuTertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*