JAKARTA, KalderaNews.com — Berhasil menempatkan novelnya dilirik oleh penerbit internasional adalah cita-cita sebagian besar penulis.
Clar Angkasa ternyata dapat mewujudkan impian itu dalam usia muda.
Novel karya perempuan kelahiran Jakarta ini, akan diluncurkan pada Oktober mendatang.
Novel Stories of the Islands, yang dilengkapi dengan ilustrasi gambar karyanya sendiri, diterbitkan oleh Holiday House New York.
Novel keduanya akan menyusul terbit pada musim semi 2025.
Buku ini berusaha menawarkan perspektif baru tentang kehidupan para wanita dari beberapa kisah masa kecil favoritnya.
Alyssa Shotwell dalam nukilannya tentang novel ini di situs Mary Sue, mengatakan tema novel ini diangkat dari cerita-cerita rakyat Indonesia terasa familiar dan menyentuh pengalaman yang hampir universal.
BACA JUGA:
- Setelah 10 Tahun, Indonesia Akhirnya Masuk dalam Buku Teks Ilmu Politik karya Profesor AS
- Indonesia Masuk 10 Tempat Terbaik di Dunia Menyaksikan Sunset, Coba Tebak di Kota Mana?
- Mahasiswa Universitas Komputer Indonesia (Unikom) Wakili Indonesia di Kompetisi Tahunan Microsoft
“Meski begitu, narasinya sendiri sangat khas Indonesia dan dengan demikian merupakan perpaduan dari budaya yang membentuk bangsa,” tulis Shotwell yang memperoleh kesempatan membaca naskah novel tersebut.
“Saya hanya bisa membayangkan nostalgia yang mungkin dirasakan seseorang yang tumbuh dengan cerita-cerita ini saat membaca karya Angkasa,” lanjut dia.
Potongan promosi novel Clar Angkasa berbunyi sebagai berikut:
Pada suatu ketika. . .
Seorang putri dikutuk untuk hidup sebagai siput,
Dua saudara perempuan terjebak oleh murka ayah mereka,
Dan seorang ibu dan anak menghadapi raksasa lapar. Tidak ada yang datang untuk menyelamatkan mereka.
Akankah mereka mendapatkan kebahagiaan mereka selamanya?
Dalam Stories of the Islands, novelis grafis debut Clar Angkasa mengambil tiga cerita rakyat dari masa kecilnya di Indonesia dan mengembalikannya ke karakter perempuan, mengikuti harapan, impian, dan perjalanan mereka untuk bebas dari kekuatan alam dan alam. Mengapa wanita dalam cerita rakyat harus dikesampingkan atau direduksi menjadi kiasan? Bagaimana jika kita menceritakan kisah mereka?
Profil Clar Angkasa di situs Jill Brinberg Literary Management yang menjadi agennya, menyebutkan ia adalah penulis, ilustrator, animator, dan komikus yang sangat menyukai seni naratif.
Ia lahir dan besar di Jakarta, Indonesia, lulus dari Rhode Island School of Design dengan gelar BFA dalam Ilustrasi, dan saat ini tinggal di Brooklyn, New York.
Menurut Shotwell, Clar Angkasa adalah pendatang baru yang wajib dicermati saat ini—khususnya di ruang komik. Karya ilustrasinya penuh warna dan menyentuh (beberapa di antaranya adalah animasi) telah menarik perhatian para profesional dan pelaku bisnis di bidang ini.◾
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com
Leave a Reply