SURABAYA, KalderaNews.com – Perkumpulan Sekolah SPK Indonesia (PSSI) bersama Sekolah Kristen Elyon (SKE) menggencarkan implementasi Kurikulum Merdeka Belajar.
Executive Director SKE, Winfrid Prayogi mengatakan, selama ini pihaknya sudah membebaskan siswa untuk memilih apa yang dibutuhkan dalam pendidikan berdasarkan bakat dan minat yang dimiliki.
“SKE sudah terbiasa dengan tiga aspek yang harus diimplementasikan dalam Merdeka Belajar yakni, capaian, proses mencapai dan caranya, karena kami menggunakan kurikulum Cambridge,” kata Prayogi.
BACA JUGA:
- Pendaftaran Kurikulum Merdeka, Ada Mandiri Belajar, Mandiri Berubah, dan Mandiri Berbagi, Apaan Tuh?
- Jangan Jadikan Guru dan Siswa Kelinci Percobaan Kurikulum Merdeka
- Duh Apalagi Itu Pak, Kurikulum Merdeka Mandiri Belajar, Berubah, Berbagi
Maka, dia membagikan pandangan dan pengalaman kepada para guru. Baik sekolah swasta dan negeri, terkait konsep pembelajaran yang dikembangkan SKE.
Prayogi berharap, sosialisasi yang dilakukan bisa mencapai target 100 persen implementasi Kurikulum Merdeka Belajar, sehingga pada 2024 bisa tercapai.
Sementara, Direktur General Treasurer PSSI, Shirley Puspiwati mengatakan, pihaknya menggandeng pemerintah untuk menyebarluaskan program Merdeka Belajar.
“Kurikulum merdeka dalam satuan pendidikan di Indonesia membutuhkan beberapa kegiatan dan juga pemahaman. Di sisi lain, kami juga terus mengawal satuan pendidikan,” ujarnya.
Pengawas SD Surabaya Barat wilayah Sukomanunggal dan Krembangan dari Dindik Surabaya, Mudjoko memaparkan implementasi merdeka belajar di tingkat SD dan SMP di Surabaya sudah mencapai 90 persen.
Sementara, di tingkat SD mencapai 75 persen dan TK masih sekitar 10 persen.
Seperti diketahui, kurikulum merdeka merupakan sebuah framework pembelajaran yang membawa harapan baru bagi anak anak Indonesia tentang pendidikan yang berpusat pada anak.
Setiap sekolah dapat mengembangkan framework ini untuk menjadi sebuah materi pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan sekolah, serta berdasarkan kemampuan peserta didik.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com
Leave a Reply