JAKARTA, KalderaNews.com – Anggota pengurus Yayasan Yarsi, Adji Abdul Karim menegaskan pendidikan ruhul Islam menjadi ciri khas Universitas Yarsi. Lewat pendidikan ruhul Islam seluruh mahasiswa Universitas Yarsi akan menjiwai nilai-nilai Islam dalam kehidupannya. Hal ini ditegaskannya pada para mahasiswa baru Universitas Yarsi.
Ia menambahkan pendidikan Ruhul Islam ini dalam rangka mencetak intelektual Islam yaitu, memiliki wawasan, pengetahuan keislaman, serta memiliki keterampilan sesuai ajaran Islam.
BACA JUGA:
- Kemenkumham DKI Jakarta Serius Bahas Kekayaan Intelektual di Universitas Yarsi
- Tahun Ini Masjid Universitas Yarsi Kembali Selenggarakan Qurban, Segini Harganya
- Film “Kun Ana wa Anta” Sejalan dengan Value Tarakanita “Cerdas Berintegritas”
Ruhul Islam bukan hanya ditempel-tempelkan sebagai mata pelajaran, tandasnya, tapi pembelajaran agama Islam di Universitas Yarsi diajarkan setiap semester semua program studi, sehingga akhirnya laporan penelitian dan skripsinya harus punya kajian berkaitan dengan Islam.
Dalam rangka penghayatan nilai Islam dan pembentukan insan intelektual, Pendidikan Ruhul Islam di Yarsi memiliki tiga tujuan yaitu, menjadikan mahasiswa intelektual memiliki kepribadian islami, memiliki wawasan pengetahuan keislaman, memiliki keterampilan sesuai ajaran Islam.
Selain itu untuk memperluas akses masyarakat mendapatkan pendidikan tinggi bermutu, Universitas Yarsi konsisten meningkatkan kualitas sumber daya manusianya.
“Selamat belajar di Universitas Yarsi, kelak menjadi alumni memiliki akhlakul karimah, ilmu, cinta tanah air dan berdaya saing global,” tandasnya.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu!
Leave a Reply