Jika Ada Guncangan Gempa Bumi Kuat, Jangan Langsung Lari ke Luar Ruangan

Ilustrasi: Bila terjadi gempa bumi, inilah yang harus dilakukan. (KalderaNews.com/Ist.)
Ilustrasi: Bila terjadi gempa bumi, inilah yang harus dilakukan. (KalderaNews.com/Ist.)
Sharing for Empowerment

JAKARTA, KalderaNews.com – Imanuela Indah Pertiwi, M.Si dan Marniati, MT dari Stasiun Geofisika Kelas IV Kendari dan Balai Besar MKG Wil IV Makassar dalam artikel ilmiah yang diunggah di laman BMKG dengan judul “Rawan Gempabumi, Diperlukan Mitigasi Secara Mandiri” menjelaskan saat terjadi gempabumi, ketika merasakan guncangan/getaran secara refleks akan berlari ke luar rumah.

Namun perlu dipahami bahwa ada mitigasi perlindungan diri awal yang harus dilakukan saat merasakan guncangan gempabumi.

BACA JUGA:

“Ketika sedang berada di dalam ruangan dan merasakan guncangan gempabumi yang cukup kuat, jangan memaksakan ke luar ruangan, lindungi badan dan kepala (terutama tengkuk leher) dari kemungkinan adanya reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja dan bersandar tepat di kaki meja,” tegasnya.

Selain itu, dapat juga berlindung di samping tiang kolom bangunan, melindungi kepala dengan kursi, dan selalu jauhi kaca.

Jika guncangan gempabumi tidak begitu kuat, lari ke area terbuka yang aman dari reruntuhan apabila masih dapat dilakukan melalui tangga darurat (tangga biasa, bukan lift), sambil lindungi kepala dan tengkuk leher.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*