JAKARTA, KalderaNews.com – Perpustakaan Nasional (Perpusnas) memberikan penghargaan tertinggi Nugra Jasa Dharma Pustaloka kepada warga masyarakat yang telah berkiprah dalam membudayakan kegemaran membaca.
Penghargaan diberikan kepada insan dan instansi yang mendedikasikan upaya pengembangan dan pendayagunaan perpustakaan serta menumbuhkembangkan budaya kegemaran membaca dan literasi di Indonesia.
BACA JUGA:
- Pelajar dan Mahasiswa Wajib Tahu! 7 Pilihan Aplikasi Perpustakaan Digital Keren Ini
- 6 Aturan Meminjam Buku, Anak Gaul Wajib Tahu
- Inilah 5 Perpustakaan Terbesar dan Termegah di Dunia
Kepala Perpusnas Muhammad Syarif Bando mengatakan, pemberian penghargaan ini sejalan dengan amanat Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan, dan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2018 tentang Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam (SS KCKR).
“Seperti yang tertuang dalam Undang-Undang bahwa negara harus memberi penghargaan terhadap siapa saja anak bangsa yang peduli terhadap perpustakaan,” kata Muhammad Syarif Bando dalam malam apresiasi Gemilang Perpustakaan Nasional 2022 di Integrity Convention Centre (ICC) MGK), Kemayoran, Jakarta.
Penghargaan Nugra Jasa Dharma Pustaloka, kata Muhammad Syarif Bando, bukan sekadar seremoni tetapi merupakan mandat Undang-undang dalam mencerdaskan anak bangsa.
“Kita terus berjuang bergerak maju untuk memajukan bangsa ini. Meletakkan pondasi kecerdasan dengan menghadirkan sebanyak informasi-informasi baru,” ujar Muhammad Syarif Band.
Muhammad Syarif Bando mengatakan, budaya baca bangsa Indonesia tinggi, tetapi kekurangan bahan bacaan masih menjadi persoalan.
Berdasarkan standar UNESCO idealnya tiap orang tiga buku baru tiap tahunnya.
“Faktanya di Indonesia satu buku ditunggu 90 orang. Kita semua harus memahami betul masyarakat masih kurang bahan bacaan, belum lagi pemahaman literasi masih tidak merata,” ungkap Muhammad Syarif Bando.
Di sinilah peran perpustakaan sebagai supporting untuk menyiapkan bahan bacaan minimal buku terapan/life skill yang disesuaikan dengan dibutuhkan masyarakat.
Nah, pada tahun 2022, sebanyak delapan kategori terbaik mendapatkan penghargaan tertinggi Nugra Jasa Dharma Pustaloka.
Berikut kategori dan nama-nama penerima Nugra Jasa Dharma Pustaloka 2022:
Kategori Pejabat Publik
- Menteri Pertanian Dr. H. Syahrul Yasin Limpo, S.H., M.H
- Bupati Maros H.A.S Chaidir Syam, S.IP, M.H
- Bupati Sanggau Paolus Hadi, S.IP, M.Si
- Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi DIY Dra. Monika Nur Lastiyani, M.M
- Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Selatan Moh. Hasan, S.H., M.H
Kategori Tokoh Masyarakat
- Bunda Literasi Provinsi Lampung Hj. Riana Sari Arinal, S.H
- Bunda Baca Provinsi Nusa Tenggara Timur Julie Sutrisno Laiskodat
- Bunda Literasi Kota Depok Elly Farida
- Bunda Literasi Kabupaten Magelang Christianti Handayani, S.E
- Duta Literasi Provinsi Sumatera Selatan Ratu Tenny Leriva, S.Ked
Kategori Pegiat Literasi
- Pegiat Literasi Kota Tegal, Pendiri Komunitas Baca ‘Sakila Kerti’ Dr. Yusqon. M.Pd
- Pegiat Literasi Kabupaten Purbalingga, Pendiri dan Pengelola Perpustakaan Bergerak Limbah Pustaka Raden Roro (Rr) Hendarti, S.Sos
- Pegiat Literasi Kota Banjar dan Pendiri Yayasan Ruang Baca Komunitas (YRBK) Sofian Munawar
- Pegiat Literasi dan Pendiri Komunitas Baca Ngudi Kaweruh Trans Kalis Kabupaten Kapuas Hulu Aipda Belmi Siallagan, S.A.P
- Pegiat Literasi Provinsi Papua, Pendiri Komunitas Baca Nusantara, Komunitas Baca Honai dan Komunitas Baca Kehidupan Zufri, AR., SE., M.M
Kategori Media Massa
- Beritasatu/BTV
Kategori Jurnalis
- Jupriadi Asmaradhana
Kategori Pelestarian Naskah Kuno
- Kholid (Provinsi Banten)
- Darti Busni (Provinsi Jambi)
- Ida Bagus Suarsana (Provinsi Bali)
- Alfitmon (Provinsi Sumatera Barat)
Kategori Buku (Pustaka)
- Teknik Eksplorasi Data yang Harus Dikuasai Data Scientist, Penulis: Bagus Sartono, Dewi Kiswani Bodro, Gerry Alfa Dito.
- Kisah Mata Fotografi antara Dua Subjek “Perbincangan Tentang Ada”, Penulis: Seno Gumira Ajidarma.
- Penyalahgunaan Keadaan (Undue Influence) dalam Perjanjian Kerja : Karakteristik, Mekanisme Penyelesaian dan Pencegahan, Penulis: Nabiyla Risfa Izzati
Kategori Lifetime Achievement
- Khofifah Indar Parawansa, M.Si, Gubernur Jawa Timur.
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu
Leave a Reply