JAKARTA, KalderaNews.com – Magang merupakan salah satu program dimana para mahasiswa mengaplikasikan keilmuan yang diterima selama kuliah ke industri kerja. Hal ini dimaksudkan untuk mempertajam kemampuan baik dalam softskills maupun mapan.
Program magang dijalankan di kampus-kampus belahan dunia, salah satunya Belanda. Pasar tenaga kerja yang besar di Eropa menjadi ladang hijau bagi mahasiswa yang ingin mendapatkan magang.
Meski begitu, bagi Emi Fumita, lulusan Den Haag University of Applied Sciences ini mengatakan bahwa program magang wajib, pihak kampus tidak menyalurkan mahasiswanya untuk terjun ke industri.
BACA JUGA:
- Universitas Berbasis Riset vs Ilmu Terapan di Belanda, Mana yang Unggul?
- Siap-Siap, Tahun Depan Pemerintah Siapkan Kuota Beasiswa LPDP untuk 3.256 Penerima
- Tegas, Sekolah di Yogyakarta Tidak Boleh Menarik Pungutan Uang di Luar Ketentuan
Akan tetapi pihak kampus tempat emi berkuliah memberikan infomasi-infomasi perusahaan apa saja yang membuka program magang.
Ada banyak cara bagaimana para mahasiswa menemukan perusahaan yang membuka lowongan magang.
Pada video dibawah, Emi menceritakan bagaimana ia mendapatkan magang saat ia kuliah di kampus berbasis ilmu terapan di Belanda.
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat, dan teman-temanmu.
Leave a Reply