JAKARTA, KalderaNews.com – Terekam secara kolektif di masyarakat Indonesia mangkuk ayam jago yang sering digunakan untuk menyantap makanan berkuah seperti mie ayam, bakso, dan sebagainya.
Saat ini, gambar ayam jago pada mangkuk yang legendaris tersebut berpindah ke medium lainnya oleh para insan kreatif masa kini, seperti tas, selendang, topi, hingga pada bodi sepeda motor.
Produsen alat makanp un kini meletakkan gambar ayam jago pada selain mangkok, seperti di piring, cangkir atau cawan.
BACA JUGA:
- LTMPT Resmi Dibubarkan, Gantinya BP3 yang Diurus Langsung Kemendikbudristek
- 14 September, Hari Kunjung Perpustakaan, Ini Sejarahnya
- Dear Mahasiswa, Yuk Magang di KPK, Bisa Ikut Berantas Korupsi Lho!
Ternyata, gambar ayam jago pada mangkuk tersebut dimiliki perusahaan dari PT Lucky Indah Keramik selaku pemegang hak cipta.
Tiongkok, negara asal dimana mangkuk ini ‘dikreasikan’, mangkuk ini tak hanya terkenal sebagai alat makan dalam keseharian. Mangkuk tersebut menjadi properti dalam film-film hongkok karya Stephen Chow pada tahun 90-an.
Masyarakat Tiongkok memiliki beberapa versi dalam penyebutan mangkok ayam jago. Orang Kanton biasa menyebutnya Jigongwan, lalu penduduk di wilayah Tiongkok bagian utara menyebutnya Gongjiwan. Sementara masyarakat yang tinggal di Tiongkok bagian selatan menyebutnya Jijiaowan.
Leave a Reply