Mayoritas Hacker Ternyata Orang Dalam Perusahaan atau Mantan Karyawan

Sharing for Empowerment

Deretan hacker Indonesia yang dibekuk aparat keamanan pun terus bertambah dari waktu ke waktu sehingga makin menambah tumpukan uang yang berhasil dicuri. Triliunan rupiah sukses “dicuri” para hacker setelah mereka membobol rekening dan sistem keuangan lembaga atau perusahaan keuangan.

Apa mau dikata transaksi cashless memang menjadi lahan empuk para hacker. Transaksi cashless rentan diretas. Sekokoh apapun benteng pertahanannya, hacker tak henti menciptakan dan memvariasi senjata serangnya.

Pencurian data di dunia maya atau istilah teknisnya scam muncul dalam berbagai bentuk mulai dari situs tiruan hingga aplikasi phishing. Teknik scam dengan memunculkan situs tiruan yang sama persis dengan website lembaga atau perusahaan jasa keuangan yang asli.

Situs tiruan ini dibuat untuk mengecoh nasabah agar masuk ke situs palsu tersebut. Saat sudah terperangkap inilah penipu berusaha dengan berbagai cara dan teknik untuk mendapatkan data-data nasabah. Kalau sudah terkecoh, si penipu akan leluasa memanfaatkan akun keuangan yang didapatkan. Uang pun dikeruk semaunya.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*