JAKARTA, KalderaNews.com – Pergaulan kita dengan teman-teman dan kerabat tentu akan memberikan banyak pengalaman baru terhadap berbagai karakter manusia. Hal ini akan menjadikan kita kaya pengalaman dan dapat memilah mana yang baik dan tidak.
Di dalam lingkungan pertemanan kita tidak jarang adal orang yang mempunyai karakter unik hingga tidak wajar. Star syndrome adalah salah satu dari sekian gangguan kepribadian yang ada. Star syndrome merupakan kondisi yang menggambarkan seseorang yang merasa dirinya sudah sangat sempurna dan lebih baik dari yang lain.
BACA JUGA:
- Begini Tahapan Berduka “Stages of Grief” Selepas Kehilangan dalam Ilmu Psikologi
- Tidak Selalu Introvert, Ini Tanda Gangguan Kepribadian Skizoid yang Perlu Kita Tahu
- Percaya Diri vs Narsis, Kenali Perbedaanya Ini
Orang dengan gejala tersebut ini kerap menganggap diri mereka layaknya ‘bintang’ yang mengagumkan dan terkenal. Contoh lainnya, mereka tidak bisa menerima kritikan, merasa dirinya paling hebat, tidak mau kalah dengan yang lain dan masih banyak lagi.
Seorang star syndrome membutuhkan perhatian serta kekagumaan yang berlebihan ini membuat mereka sulit berempati terhadap orang-orang di sekitarnya. Kadang kala kondisi ini juga membuat sebuah hubungan menjadi tidak baik antar sesamanya. Mereka juga merasa tidak bahagia dan kecewa saat mereka tidak mendapatkan kekaguman khusu, padahal mereka yakin pantas mendapatkannya.
Penyebab gangguan kepribadian ini belum diketahui pasti. Namun, pola asuh orang tua yang overprotektif, faktor genetik, dan faktor neurobiologis juga sangat berperan dalam perkembangannya.
Tanda serta gejala gangguan kepribadian ini sangatlah bervariasi, begitu juga dengan tingkat keparahannya. Secara umum, inilah tanda dan gejala seorang star syndrome.
- Lebih mementingkan diri sendiri secara berlebihan (egois).
- Merasa berhak menerima kekaguman yang berlebihan dari orang lain.
- Berharap diakui sebagai bintang bahkan tanpa pencapaian apa pun.
- Melebih-lebihkan prestasi dan bakat.
- Selalu disibukkan dengan fantasi mengenai kesuksesan, prestasi yang cemerlang, kecantikan atau kehidupan yang sempurna.
- Merasa paling hebat, lebih unggul dari yang lain, dan hanya dapat bergaul dengan orang yang setara dengannya.
- Memandang rendah lain.
- Cenderung memanfaatkan orang lain untuk mendapatkan yang diinginkannya.
- Ketidakmampuan untuk mengenali kebutuhan dan perasaan orang lain.
- Mempercayai bahwa orang lain merasa iri dengan kesempurnaan dirinya.
- Berperilaku angkuh dan merasa paling benar.
Pada saat yang bersamaan, biasanya orang dengan star syndrome juga mengalami kesulitan untu menangani apa pun yang dianggapnya sebagai kritik. Maka dari itu, biasanya mereka akan menunjukkan tanda dan gejala seperti ini.
- Tidak sabar atau mudah marah saat tidak menerima perlakuan khusus.
- Mempunyai masalah interpersonal dan merasa diremehkan.
- Kesulitan saat mengatur emosi dan amarahnya.
- Susah beradaptasi dengan perubahan sekitar.
- Merasa tertekan dan sering murung karena merasa tidak sempurna.
Demikian tanda dan gejala gangguan kepribadian star syndrome yang bisa jadi kita jumpai di sekitar kita. Jangan sampai kita seperti itu, ya!
* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu.
Leave a Reply