Belum Bisa Move on? Coba 5 Cara Menurut Psikologi Ini

Berpacaran Sehat Saat Kuliah
Ilustrasi: Berpacaran Sehat Saat Kuliah (KalderaNews/Ist)
Sharing for Empowerment

JAKARTA, KalderaNews.com – Gagal move on memang menjadi masalah besar dari waktu ke waktu. Hal ini menyebabkan kita terus berjibaku dalam situasi yang tidak mengenakkan. Bila ini berlangsung lama, bisa jadi, kita akan kehilangan produktivitas.

Bila mendengar kata move on, yang muncul di pikiran kita biasanya tidak jauh dari: melupakan maslaah, melupakan masa lalu, melupakan mantan, dan punya hubungan baru. Masalah-masalah yang sering dirasakan orang saat harus move on itu sendiri juga ada beberapa misalnya masih sering teringat terus akan si mantan, masih suka terbawa kesedihan atau kegalauan, dan masih sulit untuk melupakan.

BACA JUGA:

Cara move on memang ada banyak, tetapi bila beragam cara tersebut telah kamu coba dan belum bisa membuatmu move on, kamu harus mencoba cara menurut psikologi ini. Ini tipnya:

Belajar menerima kenyataan

Berhenti dari sekarang untuk tidak menyalahkan keadaan, menyalahkan diri sendiri, dan tidak terima dengan apa yang terjadi. Sebaliknya, kita harus mencoba untuk menerima semua kenyataan yang ada serta menerima bila memang kamu tersakiti. Tidak perlu melawan semua rasa sakit yang muncull itu.

Tidak perlu memaksa diri untuk melupakan

Pertanyaan “Kenapa kalau mau melupakan malah teringat terus” merupakan sebuah misteri semesta. Makin kita memaksa diri untuk melupakan, kita makin akan terus teringat. Sementara ini terima saja, jangan memaksa diri untuk melupakan. Biarkan memori itu tetap ada.

Tidak perlu buru-buru move on

Move on tidak perlu buru-buru dan tidak perlu ingin cepat-cepat. Intinya kamu tidak perlu memaksakan diri untuk move on.biarkan dirimu siap menerima dan siap untuk ikhlas dengan semuanya dulu. Nikmati proses menerima dan ikhlas itu, bila belum bisa menerima dan ikhlas ya engga apa-apa.

Belajar fokus pada masa kini

Setelah kamu bisa menerima dan ikhlas, kini saatnya kamu fokus pada diri kamu sekarang. Perlahan kamu dapat mencoba membuka diri lagi dan memulai “back to normal”  lagi, ya.

Tunggu waktu

Bila kamu telah mencoba beragam cara dari A hingga Z, tetapi belum bisa move on juga, mungkin bukan caranya yang salah melainkan memang bisa jadi kamu masih membutuhkan waktu untuk mencerna semua peristiwa menjadi pelajaran penting dalam hidupmu. Bersabarlah dengan proses itu.

Lima cara move on menurut ilmu psikologi itu bisa kamu coba bila kam juga memiliki masalah susah move on seperti kebanyakan orang. Good luck dan terus semangat, ya!

* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*