JAKARTA, KalderaNews.com – Donor darah merupakan kegiatan yang baik dan mulia karena dengan ini kita dapat membantu orang lain yang membutuhkan darah pada saat mendesak. Dengan adanya donor darah dan proses transfusi darah, seorang pasien yang sedang kritis bisa mendapatkan darah dengan cepat dan terselamatkan.
Namun, proses transfusi darah itu tidak bisa dilakukan sembarangan. Tenaga medis harus mengetahui golongan darah pada pasien dan pendonornya. Golongan darah penerima dan pemberi yang tidak sesuai dapat menyebabkan gumpalan.
BACA JUGA:
- Diperingati 14 Juni, Inilah Sejarah Hari Donor Darah Sedunia
- 10 Manfaat Donor Darah, Aktivitas Kemanusiaan yang Diperingati Setiap 14 Juni
- Yuk Lihat Kepribadian Seseorang dari Golongan Darahnya!
Ketentuan yang harus dipahami dalam proses transfusi darah adalah:
- Golongan darah A hanya bisa menerima golongan darah A dan O.
- Golongan darah B hanya bisa menerima golongan darah B dan O.
- Golongan darah AB dapat menerima golongan darah A, B, dan O.
- Golongan darah O tidak bisa menerima golongan darah selain O. Golongan darah A, B, dan AB tidak bisa diterima oleh golongan darah O.
Selain golongan darah, Rhesus atau biasa disingkat Rh juga menjadi penentu dalam proses transfusi darah ini. Rhesus dibagi menjadi dua, yakni Rhesus positif (Rh+) dan Rhesus negative (Rh-). Ketentuan proses trasnfusi berdasarkan Rhesus darah ini adalah:
- Orang dengan Rhesus positif atau Rh+ dpat menerima darah dengan Rhesus negatifd dan memiliki antigen Rhesus yang ada pada sel darah merah.
- Orang dengan Rhesus negative (Rh-) hana dapat menerima transfusi darah dari Rhesus yang sama dan Rhesus negatif tidak memiliki antigen Rhesus yang ada pada sel darah merah.
Sedangkan untuk menjadi seorang pendonor darah, maka kamu harus memiliki syarat berikut ini:
- Sehat jasmani dan rohani.
- Batas usia pendonor adalah 17 tahun hingga 60 tahun.
- Mempunyai berat badan minimal 45 kilogram.
- Memiliki tekanan darah yang normal saat akan pengambilan darah yakni sistol 100-180 dan diastol 70-100.
- Kadar hemogrlobin dalam darah adalah 13,5 sampai 17,0 g/dL%.
- Jarak dengan donor darah terakhir adalah dua bulan.
Proses donor darah dapat dilakukan di kantor PMI terdekat di kotamu atau biasanya PMI juga menyelenggarakan acara-acara donor darah di mal serta pusat keramaian lain.
* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu!
Leave a Reply