6 Aturan Meminjam Buku, Anak Gaul Wajib Tahu

Ilustrasi: Tips membaca buku agar maksimal. (Ist.)
Ilustrasi: Membaca dan merawat koleksi buku agar maksimal. (Ist.)
Sharing for Empowerment

JAKARTA, KalderaNews.com – Meminjam buku menjadi saah satu pilihan agar kita tidak harus membelinya. Dengan cara ini kita akan lebih hemat apalagi bila buku-buku tersebut harganya mahal.

Jika kamu meminjam buku pada kawan, perhatikan enam aturan tidak tertulis ini agar tidak mengecewakan pemilik buku.

BACA JUGA:

Jangan meminjam buku pada mereka yang masih menggunakannya

Saat akan meminjam buku, pastikan pemiliknya telah selesai membaca atau tidak sedang mempergunakannya. Ini merupakan aturan pertama meminjam buku yang harus kamu pahami.

Jaga jangan sampai kotor atau lecek

Buku yang kamu pinjam jangan sampai kotor, basah, terkena coretan atau lecek. Hindari juga melipat pada halaman-halaman tertentu. Bisa jadi ada pemilik yang tidak suka bila bukunya terlipat. Kita harus menghargai hal itu.

Kembalikan tepat waktu

Sama seperti meminjam barang lain dan utang, meminjam buku pun harus dikembalikan tepat waktu. Jangan samapi keterlambatanmu dalam mengembalikan menghambat keperluan pemiliknya.

Bila tidak sangat terpaksa, hindari meminta tambahan waktu. Pahami bahwa si pemiliki bisa jadi juga membutuhkan bukunya tetapi tidak enak untuk memintanya padamu.

Untuk buku yang sangat penting, beli bekas saja

Bila kamu membutuhkan buku yang sangat penting dan akan digunakan untuk waktu yang lebih lama, kamu bisa membeli buku tersebut di lapak buku bekas yang banyak tersedia secara offline maupun online.

Meskipun bekas, kualitasnya tentu masih bagus dan harganya pun terjangkau.

Utamakan meminjam di perpustakaan

Bila ada opsi meminjam di perpustakaan kamu lebih baik meminjam di perpustakaan daripada di  personal. Biasanya kita juga akan lebih waspada dan menjaga buku tersebut dari rusak.

Jangan secara sepihak meminjamkannya pada orang lain

Tidak hanya buku, barang yang kamu pinjam dari kawan, seharusnya tidak kamu pinjamkan pada orang lain. Tidak peduli itu saudara atau sahabatmu, dia bisa jadi tidak dapat menjaga buku itu dengan baik.

Bahkan bila ia bisa menjaganya, pemilik bisa saja kesal saat mengetahui dan tidak lagi mempercayaimu.

Jangan pernah kamu berpikir bahwa buku merupakan barang sepele. Meminjam buku berarti juga harus menghormati pemiliknya sebagaimana si pemilik tersebut memperlakukan setiap bukunya.

* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan bagi pada saudara, sahabat dan teman-temanmu!




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*