UMY Gandeng Petani Optimalkan Budidaya Singkong

YOGYAKARTA, KalderaNews.com – Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) menggandeng sekitar 25 petani untuk mengoptimalkan budidaya singkong.

Adapun tim dosen dari Fakultas Pertanian UMY tersebut memberikan pelatihan terhadap petani singkong yang tergabung dalam Koperasi Agro Muhammadiyah.

Pelatihan budidaya singkong tersebut diadakan pada Sabtu, 12 Maret 2022 tentang pemilihan bibit singkong yang bagus, okulasi singkong, dan mengenal kapan masa tanam dan panen yang baik.

BACA JUGA:

• Universitas Katolik Parahyangan dan Universitas Esa Unggul Lakukan Kolaborasi Memecahkan Persoalan Bangsa

• Universitas Bung Hatta, PTS Terbaik di Sumatera Barat Versi Unirank 2021, Segini Biayanya

• Begini Sejarah Universitas Islam Indonesia (UII), PTS Tertua di Indonesia

Pendampingan sekaligus pelatihan yang dilakukan oleh tim dosen dari Fakultas Pertanian UMY ini bertujuan untuk meningkatkan dan mengoptimalkan hasil panen para petani Singkong kota Yogyakarta.

UMY dalam hal ini mengadakan kegiatan yang juga merupakan penelitian berbasis pengabdian masyarakat yang diketuai oleh Ir. Agung Astuti, M.Si beserta dua dosen yang tergabung dalam timnya yaitu Dr. Ir. Gatot Supangkat, M.P., IPM. dan Ir. Mulyono, M.P.

Tim doesn UMY mengatakan bahwa timnya fokus pada optimalkan pupuk hayati untuk tanaman Singkong.

“Sebenarnya dosen FP UMY ini sudah banyak yang meneliti Singkong karena di FP UMY ini punya strategi mengembangkan Singkong. Ada yang fokus pada pasca panen, budidaya, dan dalam hal ini kami fokus di pupuk hayati Singkong itu sendiri,” tutur Agung pada kesempatan tersebut.

Pihak dosen UMY juga mnyebutkan bahwa kebanyakan para petani ini belum mengetahui teknik yang bagus untuk mengoptimalkan hasil panen.

“Misal saat panen dapat 10 kg, tetapi saat direbus singkongnya ini pada susut. Maka di sini kami berikan pemahaman teknologi dan inovasi agar hasil panen optimal dan meningkat,” jelasnya.

Setelah pelatihan di UMY, para petani tersebut, praktik langsung di lahan milik mereka sendiri, dengan pendampingan oleh tim dosen UMY sampai pada saat 6-7 bulan siap panen.

Serius menangani budidaya singkong, tim dosen dari Fakultas Pertanian UMY akan membuat buku mengenai Budidaya Singkong.

Buku tersebut, nantinya akan mengupas hasil penelitian yang dilakukan oleh dosen FP UMY yang meneliti Singkong. Dan akan menargetkan pendampingan terhadap petani muda di daerah Kalasan yang menggeluti pertanian Singkong.

*Jika artikel ini bermanfaat, silakan dishare kepada saudara, sahabat dan teman-temanmu