BANDUNG, KalderaNews.com – Universitas Pasundan (UNPAS) Bandung merayakan milad ke-25 Prodi Fotografi dan memberikan anugerah pemenang olimpiade fotografi dan festival film.
UNPAS melalui Fakultas Ilmu Seni dan Sastra (FISS) sebelumnya telah mengadakan serangkaian acara perlombaan yang berkaitan dengan menyambut milad Prodi Fotografi, dan pada Jumat, 11 Maret 2022 merupakan acara puncaknya.
Acara penganugerahan para pemenang lomba diumumkan di Auditorium Bandung Creative Hub, Jalan Laswi, Batununggal, Bandung.
BACA JUGA:
Pada acara puncak pengumuman tersebut, disertai juga dengan pameran foto dan kamera, sekaligus memperkenalkan sejarah fotografi. Ajang perlombaan ini diikuti oleh peserta kategori internal mahasiswa prodi, pelajar, dan umum dari seluruh Indonesia.
Turut hadir pendiri Prodi Fotografi Drs. H. Komar Hanafi dan Dekan FISS UNPAS, Dr. Hj. Senny Suzanna Alwasilah, M.Pd.
Kepala Prodi Fotografi FISS, Rahmadi, S.Sn., M.Sn. menyampaikan bahwa olimpiade fotografi dan festival film merupakan gelaran perdana yang ke depan bakal menjadi kegiatan rutin untuk merayakan ulang tahun prodi Fotografi.
“Sejak didirikan tahun 1996 silam, Prodi Fotografi telah melewati proses yang sangat panjang. Diadakannya pameran foto dan kamera merupakan bentuk nostalgia untuk melihat kembali alat-alat yang pernah dan masih dipakai, baik di studio maupun kamar gelap,” kata Rahmadi.
Tujuan diselenggraakannya perlombaan ini untuk menggali potensi dan mengapresiasi karya visual fotografer dan kreativitas para sineas muda.
“Festival film memperebutkan tujuh nominasi, yaitu film terbaik, sutradara film terbaik, aktor film terbaik, aktris film terbaik, penata gambar film terbaik, penata musik film terbaik, dan film terfavorit versi penonton,” jelas Rahmadi.
Perjalanan yang dilalui Prodi Fotografi selama 25 tahun diapresiasi oleh sang penggagas dan pendiri, Drs. H. Komar Hanafi. Ia menuturkan, prodi Fotografi ikut menjadi bagian dari kultur dunia.
“Perubahannya begitu pesat dan signifikan. Kemajuan digital memaksa prodi Fotografi beralih menggunakan peralatan modern. Namun, kita harus tetap mengenal manualnya, untuk itu diadakanlah mata kuliah kamar gelap sebagai basis dalam perkembangan fotografi,” tutur Komar Hanafi.
Sementara, Dekan FISS UNPAS Dr. Hj. Senny Suzanna Alwasilah, M.Pd menyambut bahagia pada sederet prestasi prodi yang dipimpinnya. “Terus semangat membuat prodi Fotografi lebih nanjung, populer, dan bergema. Bukan hanya di lingkungan UNPAS, tapi di seantero jagat. Pererat lagi hubungan antar stakeholder, semoga semakin bersinar dan berjaya di masa depan,” katanya.
*Jika artikel ini bermanfaat,silakan dishare kepada saudara, sahabat dan teman-temanmu.
Leave a Reply