Kamu Harus Tahu! 5 Hal yang Membuat Mahasiswa Merasa Salah Pilih Jurusan

Ilustrasi: Pilih Jurusan Kuliah
Ilustrasi: Pilih Jurusan Kuliah
Sharing for Empowerment

JAKARTA, KalderaNews.com – Memilih jurusan kuliah atau program studi dengan tepat merupakan jalan untuk mewujudkan cita-cita kita. Dengan memilih jurusan kuliah yang tepat, berarti kita selangkah lebih dekat cita-cita yang kita impikan. Salah pilih jurusan kuliah bisa membuat kita tidak bisa meraih cita-cita kita nantinya.

Banyaknya pilihan dan informasi mengenai jurusan kuliah atau program studi kerap membuat kita bingung. Belum lagi bila ditambah dengan keinginan orangtua yang tidak sama dengan keinginan kita. Bisa makin amsyong! Salah jurusan menjadi suatu fenomena yang akhirnya tidak bisa kita hindari.

BACA JUGA:  

Selain hal tersebut di atas, inilah lima hal yang dapat membuat mahasiswa merasa salah pilih jurusan. Pahami dengan baik, agar kamu bisa menghindarinya, ya!

Kurang riset

Sistem pendidikan di sekolah dan di bangku kuliah sangatlah berbeda. Bila saat sekolah kita bisa bersantai-santai dan para guru akan membantu, tetapi berbeda kalau di bangku kuliah. Di bangku kuliah, kamu harus proaktif.

Karena terbiasa santai dan dibantu guru ini, tiba-tiba sudah sampai pada masa pendaftaran masuk perguruan tinggi. Tentunya guru tidak bisa lagi membantu semua murid satu per satu. Hal ini bisa membuat kita tergesa memilih sebuah jurusan kuliah tanpa riset informasi yang komprehensif.

Kurangnya riset dan informasi ini membuat kita salah pilih jurusan. Minimya referensi bisa membuat kita memilih jurusan yang bahkan mungkin tidak kita minati sebelumnya.

Terpengaruh teman dan ikut-ikutan

Tidak jarang, para calon mahasiswa ini berpikir dengan cara yang sederhana, bahwa memilih jurusan kuliah tidak sedarurat itu, yang penting bisa bersama bestie.

Akibatnya saat memilih jurusan kuliah pun ikut-ikutan atau meniru pilihan teman. Awal-awal mungkin masih terasa enak karena masih bisa kuliah bersama, lama-lama bila telah ada peminatan tentu akan terasa berbeda bahkan baru terasa kalau salah pilih jurusan.

Masih fase adaptasi mahasiswa baru

Masa awal kuliah sebagai mahasiswa baru memang memerlukan banyak penyesuaian. Mulai dari budaya di kampus, kurikulum, sampai sistem formal perguruan tinggi. masa adaptasi yang mengagetkan ini bisa jadi membuat kita cenderung merasa ‘salah tempat’ dan tidak percaya diri untuk berada di jurusan yang telah dipilih ini.

Memilih jurusan karena tuntutan

Terjadi di mana-mana, bahwa banyak sekali keluarga yang menginginkan anaknya untuk masuk ke jurusan tertentu. Tidak sedikit orangtua yang menginginkan anaknya masuk ke jurusan yang sama dengan profesi mereka atau masuk ke jurusan yang sama untuk dapat melanjutkan usaha orangtuanya.

Hal ini menimbulkan tuntutan yang memaksa mahasiswa untuk menjalani masa kuliah yang tidak sesuai dengan mintanya melainkan karena tuntutan, atau bahkan paksaan.

Passion yang berubah dan transformasi diri

Krisis identitas di masa pendewasaan ini bisa jadi disebabkan karena adanya perubahan passion pada mahasiswa. Hal ini dipicu oleh meluasnya wawasan yang sudah diperoleh sehingga bisa mengubah mindset dan cara pandang terhadap sesuatu.

Perubahan ini membuat mereka merasa tidak lagi berminat dalam menekuni bidang yang sudah dipilih sejak awal masuk kuliah.

Masa transformasi diri dari krisis identitas sampai menemukan jati diri versi baru memang marak dialami generasi muda hingga terjadi quarter life crisis yang dapat berakibat mengubah haluan hidp dan arah tujuan masa depan.

Membicarakan masa depan memanglah rumit dan tidak mudah. Apalagi meng-create cita-cita dan mewujudkan impian serta harapan. Oleh karena itu, persiapan masuk kuliah memang harus dilakukan secara cermat dan teliti untuk menghindari salah pilih jurusan ini. https://www.kalderanews.com/ menyediakan beragam informasi tentang jurusan kuliah yang dapat kamu pilih. Stay tune!

* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan bagi pada saudara, sahabat dan teman-temanmu!




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*