MALANG, KalderaNews.com – Pangkalan Udara (Lanud) Abd. Saleh Malang mendukung penuh aktivitas Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) terbaru, Biru Flying Club Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).
Hal itu diwujudkan dalam peluncuran kegiatan Biru Flying Club di Apron Lanud Abd. Saleh. Peluncuran ini juga ditandai dengan pembubuhan tanda Kampus Putih di badan pesawat Cessna oleh Komandan Lanud dan Rektor UMM.
BACA JUGA:
- Amazing! Wisudawan Terbaik UMM Dapatkan Privilege Karena Kuasai 9 Bahasa
- Belajar Agama Islam sampai Bergelar Doktor di UMM, Robert Jhon Pope Menemukan Pengalaman Unik
- Wow, UMM Peringkat Pertama Kampus Islam Terbaik di Dunia Versi UniRank
Komandan Lanud Abd. Saleh, Marsma TNI Zulfahmi mengatakan, olahraga dirgantara ini dinilai cukup mahal dan berisiko tinggi. Maka perlu kehati-hatian dan pendampingan yang rigid. Dengan begitu, aktivitas yang dilangsungkan dapat berjalan aman serta lancar sesuai dengan yang diharapkan.
Adanya UKM Biru Flying Club ini juga sekaligus melengkapi cabang olahraga yang sudah ada di Lanud Abd. Saleh, seperti terjun payung, gantole, aeromodelling hingga paramotor.
Kegiatan ini dinilai dapat memperkaya dan memperluas upaya dalam mempromosikan olahraga dirgantara. Pun menjadi kesempatan bagi mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman baru menjajal olahraga menggunakan pesawat.
“Ke depannya, Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) akan selalu mendukung pembinaan mahasiswa yang memiliki minat untuk mengikuti berbagai prosedur, seperti kelas terbang hingga dapat diajukan langsung untuk mendapatkan lisensi sport pilot,” ujar Marsma TNI Zulfahmi yang juga Ketua FASI Jawa Timur.
Para mahasiswa anggota Biru Flying Club nantinya akan diarahkan pelatih khusus yang berkompeten dan sudah berpengalaman.
Sementara, Rektor UMM, Dr. H. Fauzan menjelaskan bahwa UKM ini merupakan implementasi program dan tekad Kampus Putih untuk membekali mahasiswa dengan skill kepemimpinan yang diperoleh melalui kegiatan saat berada di kampus.
UKM Biru Flying Club merupakan unit gagasan mahasiswa yang memiliki passion dalam bidang kedirgantaraan. Saat ini, ada lebih dari 40 mahasiswa yang tergabung dalam unit tersebut.
Dr. H. Fauzan berharap, melalui UKM ini akan muncul bibit-bibit atlet kedirgantaraan dengan skill kepemimpinanyang mumpuni.
“Tentu, nantinya jumlah pesawat akan terus ditingkatkan demi membekali skill-skill baru yang bisa dikembangkan mahasiswa,” tutur Dr. H. Fauzan.
Adapun pesawat yang digunakan kegiatan Biru Flying Club merupakan pesawat Cessna PKS-L 0101. Pesawat ini sudah melalui berbagai inspeksi dan dinilai layak untuk terbang serta digunakan di Lanud Abd. Saleh.
*Jika artikel ini bermanfaat, silakan dishare kepada saudara, sahabat dan teman-temanmu.
Leave a Reply